jpnn.com - PARIS - Penggemar timnas bola voli putri Jepang, khususnya fan Sarina Koga, tak akan melihat lagi idolanya beraksi di lapangan.
"Kapten legendaris ini menyelesaikan permainan dengan timnya di Olimpiade keduanya, dan akan pensiun dari olahraga tersebut," bunyi ulasan awak Volleyball World.
BACA JUGA: Live Streaming Semifinal Badminton Paris 2024 Gregoria Mariska Vs An Se Young
Sarina, 28 tahun, si Kapten Jepang, memutuskan akan pensiun pada Juni lalu dan menyebut Olimpiade Paris 2024 merupakan turnamen terakhir dalam karier bola volinya.
Dengan Jepang di ambang tersingkir di Paris 2024, kemenangan 3-0 (25-17, 25-22, 25-12) dari Kenya, Sabtu (3/8) malam WIB berarti laga terakhir buat Sarina.
BACA JUGA: Kisah Wanita Terkencang di Olimpiade Paris 2024
Klasemen Penyisihan Grup Voli Putri Olimpiade Paris 2024 (hingga Minggu, 4/8 pukul 13.10 WIB)
Pada laga melawan Kenya, Sarina mencetak 16 poin.
BACA JUGA: Voli Putra Olimpiade Paris 2024: Klasemen Akhir Grup & Bagan 8 Besar
Setelah pertandingan, dia mendapat tepuk tangan dari lebih 10.000 penggemar di South Paris Arena.
Dengan sangat emosional, dia dihibur oleh rekan satu timnya.
“Merasakan dukungan dari fan Jepang kami di Paris sungguh luar biasa,” kata Sarina.
"Kami mendengar sorakan dari tribune penonton di setiap pertandingan dan itu sangat menyemangati kami di lapangan dan memberi kami lebih banyak kekuatan."
"Saya senang hari ini, setelah dua kekalahan (dari Polandia dan Brasil), kami mampu bangkit dan berjuang. Hari ini, saya tidak berpikir untuk menjadi kapten, saya hanya bertarung sebagai Sarina Koga, yang menyukai bola voli," imbuhnya.
Sarina telah menjadi pilar tim nasional Jepang dalam satu dekade terakhir, sejak dia bergabung pada 2015 dan selalu memainkan peran utama bagi tim Negeri Sakura.
Paris 2024 merupakan Olimpiade kedua buat Sarina setelah Tokyo 2020.
"Kami dipaksa untuk melakukan perjalanan panjang demi menemukan siapa kami sebenarnya tanpa dia (Sarina),” kata middle blocker Jepang Airi Miyabe.
Sarina, yang menikah dengan superstar tim nasional putra negaranya Yuji Nishida, membantu Jepang memenangi emas di Kejuaraan Asia 2017 dan juga membawa mereka ke podium Volleyball Nations League 2024 di tempat kedua.
Sarina juga memiliki karier cemerlang di level klub, menghabiskan hampir seluruh waktunya bersama NEC Red Rockets, dengan empat gelar Jepang dan satu medali emas Kejuaraan Klub Asia. (vw/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan