Seluruh Kebutuhan Difasilitasi, Pencak Silat Malah Gagal Total di SEA Games 2021

Rabu, 18 Mei 2022 – 19:49 WIB
Pesilat Indonesia Muhamad Yachser Arafa (kanan) membanting pesilat Singapura Muhammad Hazim Bin Mohamad Yusli (kiri) pada final kelas C 55-60 Kg Putra Pencak Silat SEA Games 2021 Vietnam di Bac Tu Liem Sport Center, Hanoi, Vietnam, Senin (16/5/2022). ANTARA FOTO/Zabur Karuru/rwa.

jpnn.com, JAKARTA - Pencak silat Indonesia gagal meraih banyak emas di SEA Games 2021 Hanoi. Wakil Ketua Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) Erizal Chaniago memastikan bakal melakukan evaluasi menyeluruh untuk hasil minor ini.

Penyesalan mendalam terlihat dari komentar Erizal Chaniago saat menyambut Kontingen pencak silat di di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (18/5).

BACA JUGA: Emas Perdana dari Kano, Koleksi Medali Indonesia di SEA Games 2021 Bertambah

Menurutnya, ada peraturan baru yang diterapkan oleh panitia penyelenggara pertandingan yang belum tersosialisasikan dengan baik.

"Gagalnya terget karena peraturan baru. Peraturan ini belum disahkan di internasional dan di nasional juga belum pernah menerapkan. Pasti kami evaluasi total," katanya.

BACA JUGA: SEA Games 2021: Dihajar Thailand, Tim Putri Indonesia Harus Puas Rebut Medali Perunggu

Menurut Erizal, target awal kontingen silat merah putih ialah empat emas. Apa daya, juara umum silat Asian Games 2018 ini harus terkapar menghadapi atlet negara tetangga.

"Saya sebagai Waketum PB IPSI mohon maaf kepada Kemenpora. IPSI sudah bekerja keras, tetapi belum bisa memenuhi target," ungkapnya.

BACA JUGA: SEA Games 2021: Dramatis, Timnas Futsal Indonesia vs Thailand Berakhir Tanpa Pemenang

Dia menegaskan, bahwa atlet yang dibawa ini sejatinya sudah yang terbaik. Bukan hanya atlet juara Asian Games 2018, lanjut dia, ada juga para juara PON Papua pada 2021 lalu.

Erizal menambahkan, kebutuhan akan training camp sepanjang tahun dan uji coba sudah dipenuhi oleh pemerintah.

Namun, aturan baru yang belum resmi diterapkan itu menjadi sisi kekurangan dari kontingen Indonesia.

Prua yang pernah menjabat sebagai Sekjen PB IPSI itu menyebut beberapa pendekar Indonesia yang turun berlaga di SEA Games 2021 ini kerap mendapatkan ketidaksesuaian poin.

"Contohnya seperti cara bantingan yang bergendong-gendongan seperti MMA itu diperbolehkan, jadi ciri khas pencak silat itu justru tergerus," tuturnya.

Cabor pencak silat di SEA Games sudah menyelesaikan seluruh nomor. Indonesia total merah satu emas, lima perak dan tiga perunggu.

BACA JUGA: Viral, Polisi Acungkan Pistol di Jaksel, Kompol Nazirwan Beri Penjelasan Begini

Hasil itu membuat Indonesia duduk di posisi kelima di klasemen akhir perolehan medali.(dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SEA Games 2021: Timnas Basket Indonesia Gasak Thailand


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler