Sembilan Komisioner Baru KPI Terpilih Lewat Voting

Kamis, 04 Juli 2013 – 00:22 WIB
JAKARTA - Komisi I DPR telah memilih sembilan komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) periode 2013- 2016 melalui voting yang digelar pada hari Rabu (3/7) malam. Selain memilih sembilan komisioner, Komisi I juga memilih empat cadangan.

Sembilan komisioner yang terpilih adalah Bekti Nugroho (47 suara), Judharik Sawan (46 suara), Agatha Lily (44 suara), Azimah Subagjio (39 suara), Idy Muzzayad (31 suara), Amirudin (29 suara), Sujarwanto Rahmat Muhammad Arifin (29 suara), Danang Sangga Buwana (27 suara) dan Fajar Arifianto Nugroho (27 suara).

Sedangkan empat calon yang dipilih untuk cadangan adalah Iswandi Syahputra (26 suara), Ezki Tri Rezeki Widianti (26 suara), Nina Mutmainnah Armando (21 suara) dan Muhammad Zen al-Faqih (21 suara).

Ketua Komisi I DPR, Mahfuz Sidik berharap sembilan komisioner yang terpilih itu dapat memperkuat fungsi KPI melalui instrumen undang-undang yang ada. Selain itu, komisioner KPI terpilih diharapkan dapat menjaga posisi lembaga penyiaran. "Sehingga adil dan seimbang dalam isi siaran di tahun politik pemilu ini," kata Mahfuz usai memimpin voting.

Menurutnya, dari sembilan nama yang terpilih menjadi komisioner KPI tetap ada komisioner incumbent. Hal itu dimaksudkan demi menjaga kesinambungan kerja komisioner KPI. "Minimal ambil tiga orang anggota KPI dari unsur incumbent," kata Mahfudz.

Sedangkan anggota Komisi I DPR, Nurul Arifin berharap kesembilan komisioner terpilih dapat menjaga amanah dan mandat UU. Para komisioner KPI,  kata dia, juga harus menjadikan siaran televisi dan radio menjadi suguhan yang berkualitas.

Menurut politisi Golkar itu, komisioner. KPI terpilih juga harus bisa menjaga independensi  "Berdiri netral di atas semua kepentingan dan sanggup menjaga indepensinya," ucap Nurul.(gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota DPD Sebut Pimpinan Lembaga Negara Alami Kelainan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler