jpnn.com, JAKARTA - PT Semen Baturaja Persero Tbk menggelar RUPS Tahun Buku 2017 di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (28/2).
RUPS yang dipimpin oleh Komisaris Utama Semen Baturaja Harjanto itu kemudian dilanjutkan oleh paparan kinerja perusahaan 2017 oleh Direktur Utama Semen Baturaja Rahmad Pribadi.
BACA JUGA: Kuartal III, Semen Baturaja Bukukan Pendapatan Rp 999 miliar
Dalam paparannya, SMBR pada 2017 berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 1,55 triliun, tumbuh 1,9 persen dibanding 2016 sebesar Rp 1,52 triliun. Secara keseluruhan, penjualan semen SMBR mencapai 1.762.137 ton, meningkat 8 persen dibanding 2016.
"Dari total volume penjualan semen tersebut, terdapat semen sebanyak 78.542 ton yang tidak dibukukan sebagai pendapatan yang merupakan trial production dari Pabrik Baturaja II selama periode Juni-Agustus 2017 sebelum komersialisasi pabrik pada 1 September 2017," ujar Rahmad.
Jika dibukukan, sambungnya, maka total pendapatan SMBR menjadi Rp.1,62 triliun dan tumbuh 6,4 persen dibanding 2016.
Pada RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 ini, SMBR menetapkan laba bersih sebesar Rp.146,6 miliar dengan dividen payout ratio sebesar 25 persen dengan total nilai dividen sebesar Rp 36,7 miliar. Pemerintah, sebagai pemegang saham mayoritas sebanyak 75,57 persen atau menerima Rp 27,68 miliar, sedangkan pemegang saham publik sebesar 24,43 persen atau menerima Rp 8,94 miliar.
"Sisa sebesar Rp 110 miliar ditetapkan sebagai laba ditahan," jelasnya.
Selain itu, rapat juga memutuskan untuk memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan dan modal disetor terkait dengan pelaksanaan Program MESOP.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy