Semen Gresik Kaji Pendanaan Pabrik Baru

Rabu, 18 Januari 2012 – 13:32 WIB
JAKARTA - Direktur Keuangan Semen Gresik, Ahyanizzaman mengatakan pihaknya sedang mengkaji opsi alternatif pembiayaan yang akan digunakan untuk pembangunan pabrik baru di Jawa dan Sumatera. Rencana pabrik baru yang masing-masing memiliki kapasitas 2,5 juta ton per tahun itu akan dibiayai dengan opsi oblikasi perseroan atau mekanisme pinjaman pihak ketiga.

"Kami tengah mengkaji sejumlah sumber pendanaan eksternal yakni penerbitan surat utang (obligasi), pinjaman perbankan, dan export credit agency (ECA)," kata Ahyanizzaman kepada pers di Jakarta, Rabu (18/1).

Menurutnya, kebutuhan dana yang digunakan sebesar 40 -- 60 persen dari kebutuhan total investasi. Total investasi untuk kedua pabrik tersebut diperkirakan sebesar USD 700 juta-USD 900 juta.

"Untuk realisasi pembangunannya diharapkan dapat terlaksana pada akhir tahun ini," tambahnya.

Sejumlah opsi juga tengah didalami perseroan, antara lain melalui pendanaan eksternal yakni penerbitan surat utang (obligasi), pinjaman perbankan, dan export credit agency (ECA). Semua opsi tersebut akan diputuskan pada awal semester II/2012 dengan mekanisme pendanaan ber-tenor 7-10 tahun.

"Alternatif yang paling memungkinkan adalah obligasi berdenominasi rupiah," terangnya.

Bila obligasi dipilih, maka perusahaan semen pelat merah ini akan menerbitkan obligasi berkelanjutan (PUB). Penerbitan obligasi dinilai ideal, karena lebih murah dibandingkan pinjaman. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebih Baik Naikkan Pajak Kendaraan CC Besar

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler