jpnn.com - JAKARTA - PT Semen Indonesia bersama PT Samana Citra Agung hari ini, Kamis (17/3) menandatangani perjanjian pembentukan perusahaan patungan atau joint venture company, yang bergerak di bidang produksi semen. Dengan nama PT Semen Indonesia Aceh.
Perjanjian itu ditandatangani oleh Direktur Utama Semen Indonesia Suparni dan Direktur Utama Samana Citra Agung Deni Fahlevi di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta.
BACA JUGA: Zafirah Proteksi Sejahtera Diklaim Mudahkan Nasabah
Suparni menjelaskan bahwa, pendirian Semen Indonesia Aceh ini sebagai bentuk ekspansi pabrik semen baru berikutnya untuk memenuhi permintaan semen di wilayah Sumatera, khususnya Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Kepulauan Riau.
"Perseroan menilai bahwa daerah Pantai Timur Sumatera memiliki potensi pertumbuhan konsumsi semen yang tinggi," ujar Suparni.
BACA JUGA: Kementerian PUPR Bangun Ratusan Rumah Khusus Nelayan
Di mana proyeksi pertumbuhan permintaan semen di area pemasaran, yang berdekatan dengan pabrik Semen Indonesia Aceh ini mencapai 6,5 persen per tahun dalam jangka panjang. "Jadi pembangunan pabrik baru ini merupakan langkah tepat untuk mengantisipasi sekaligus memenuhi permintaan domestik,” tutur Suparni.
Pabrik Semen Indonesia Aceh nantinya akan dibangun dengan kapasitas 3 juta ton semen per tahun. Proyek pembangunan pabrik Semen Indonesia Aceh dilakukan di atas lahan seluas 1.500 Ha, di Kecamatan Batee dan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.
BACA JUGA: Ingin Bawa KEIN jadi Pelopor Industri Seni Rupa
Suparni menambahkan bahwa perusahaan patungan PT Semen Indonesia Aceh ini didirikan dengan perkiraan investasi sekitar Rp 5 triliun. "Proyek ini direncananya akan dimulai 2016 dan diharapkan beroperasi tahun 2020," tandas Suparni. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Senat Perancis Diminta Tunda Menaikan Pajak CPO Indonesia
Redaktur : Tim Redaksi