Semen Padang Hajar Persik Tiga Gol Tanpa Balas

Minggu, 25 Mei 2014 – 22:08 WIB

jpnn.com - PADANG - Setelah kalah 1-0 pada laga perdana putaran kedua Indonesia Super League (ISL) 2014 atas Gresik United, 18 Mei lalu, Semen Padang tampil menggila. Dua kemenangan beruntun pun dikemas Kabau Sirah -- julukan Semen Padang FC- setelah itu.

Pertama saat mempecundangi tuan rumah Arema Cronus 1-2, 21 Mei lalu, di Stadion Kanjuruhan. Teranyar, Eka Ramdani dan kawan-kawan membekuk tim tamu Persik Kediri 3-0 di Stadion H Agus Salim, Minggu sore (25/5).

BACA JUGA: Gerrard Berharap Cedera Otot Suarez Kambuh saat Lawan Inggris

Kemenangan atas Macan Putih -- julukan Persik Kediri- tersebut, merupakan kemenangan terbesar yang diraih Kabau Sirah dalam ISL musim ini. Hasil itu sekaligus menjadi clean sheet kedua tim kebangaan urang awak ini, setelah clean sheet pertama didapat pada laga perdana ISL 2014 kontra Barito Putra di Stadion H Agus Salim, 5 Februari 2014.

"Ini satu catatan bagus bagi kami. Soal clean sheet, itu karena anak-anak bekerja keras dan fokus hingga menit akhir. Memang harus demikian. Dalam kondisi apapun, para pemain memang harus bekerja keras hingga menit terakhir," ujar Pelatih Kepala Semen Padang FC Jafri Sastra, dalam jumpa pers seusai laga.

BACA JUGA: Arsenal Ingin Datangkan Sami Khedira

Dalam laga yang dipimpin wasit Fachrizal Kahar tersebut, Semen Padang langsung mengancam pertahanan Persik Kediri pada menit pertama. Dari sebuah tendangan bebas di sisi kiri pertahanan lawan, Hendra Adi Bayauw melepas umpan lambung ke mulut gawang tim tamu. Tapi bola hasil tendangan Bayauw itu melayang tipis di atas kepala Osas Saha yang berdiri bebas di depan gawang Persik Kediri.

Tapi, gol pembuka kemenangan tuan rumah, baru terjadi pada menit ke-27, lewat Airlangga Sucipto. Pemain yang akrab disapa Ronggo itu, mencetak gol lewat sebuah sundulan, yang memanfaatkan umpan crossing Bayauw dari kiri pertahanan lawan.

BACA JUGA: Ulangi Sukses 1998, Tiap Pemain Prancis Kantongi Rp 5 Miliar

Nur Iskandar yang masuk menggantikan Eka Ramdani pada menit ke-40, berhasil menggandakan keunggulan Semen Padang FC pada menit ke-79. Gol berawal dari serangan balik cepat yang diawali Yu Hyun Koo. Mendapat umpan terobosan matang dari Yu, Nur berhasil melepaskan diri dari pengawalan bek lawan. Setelah itu, pemain asal Papua ini dengan tenang mengelabui kiper lawan untuk mencetak gol.

Persik Kediri yang bermain dengan 10 orang sejak menit ke-58, setelah Ramadhan Saputra dikartu merah wasit, kembali kebobolan pada menit ke-86. Adalah Nur Iskandar yang kembali membuat Semen Padang FC semakin menjauh. Meski dikawal ketat bek lawan di kotak penalti, dia berhasil melepaskan diri, untuk kemudian menjebol gawang Persik Kediri yang dikawal M Sandy Firmansyah.

Meski unggul tiga gol tanpa balas atas Persik Kediri, Jafri Sastra menilai, kebugaran anak asuhnya tidak maksimal dalam laga tersebut.

"Mungkin itu karena waktu recovery yang pendek. Dalam tujuh hari kami mesti main tiga kali. Faktor ini yang membuat permainan terlihat kurang berkembang pada babak pertama," jelasnya.

Sementara itu, Asisten Pelatih Persik Kediri Musikan mengaku, kekalahan yang diderita Khusnul Yuli dkk, karena tuan rumah bermain lebih bagus. "Kami semakin kesulitan, saat harus bermain dengan 10 orang," katanya.

Dengan hasil tersebut, Persik masih tertahan di peringkat 10 klasemen sementara grup 1 ISL 2014, dengan poin 11, hasil dari 13 kali main.

"Kami akan tetap berusaha dan berjuang terus sampai kompetisi ini usai, untuk keluar dari zona degradasi ini," tukasnya.

Sedangkan bagi Semen Padang FC, hasil tersebut membuat mereka mengkudeta Persib Bandung di posisi runner up. Dengan kemenangan itu, Kabau Sirah telah memiliki 23 poin, hasil dari 13 kali main. Sementara Persib Bandung yang kemarin malam bermain imbang 2-2 dengan Arema, berada di peringkat tiga dengan poin 22, hasil dari 12 kali main.(cip)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Real Madrid Memenangi Kompetisi Paling Penting


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler