jpnn.com, JAKARTA - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan mengundurkan jadwal libur semester ganjil, untuk mencegah gelombang ketiga Covid-19.
Keputusan tersebut tertuang dalam surat bernomor 422.3/7041-Disdikbud tanggal 2 Desember 2021, tentang Penyelenggaraan Pembelajaran Menjelang Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
BACA JUGA: Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Lebih Memberi Kemudahan untuk Siswa dan Guru
Berubahnya jadwal kegiatan belajar mengajar ini langsung ditindaklanjuti oleh masing-masing sekolah.
Di SD Dharma Karya, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, misalnya. Sekolah ini langsung menyurati masing-masing orang tua murid untuk mengabarkan perubahan jadwal tersebut
BACA JUGA: Ternyata Ini Alasan Masa Pengabdian Guru Honorer Tidak Masuk Afirmasi PPPK 2021
"Untuk mencegah dan pengendalian gelombang ketiga Covid-19 sesuai surat Disdikbud Tangsel, kami melakukan perubahan jadwal kegiatan belajar mengajar mulai kelas I sampai VI," ujar Kepala SD Dharma Karya Erfi Fitri Susari dalam surat pemberitahuannya tertanggal 3 Desember 2021.
Berikut perubahan jadwal tersebut:
BACA JUGA: Massindo Group Resmikan Pabrik dan Gudang Distribusi di Pontianak
1. Ulangan susulan, 6 sampai 8 Desember 2021.
2. Class meeting virtual, 9 sampai 10 Desember 2021.
3. Kegiatan kesiswaan, 13 Desember 2021.
4. Siswa belajar mandiri di rumah, 14 sampai 17 Desember 2021.
5. Kegiatan belajar semester II secara online, 20 sampai 31 Desember 2021.
6. Libur semester ganjil, 3 sampai 15 Januari 2022.
7. Kegiatan belajar semester II, 17 Januari 2022.
8. Pengambilan rapor semester ganjil, 21 sampai 22 Januari 2022.
Perubahan jadwal ini disambut positif oleh orang tua murid dan siswa.
"Bagusnya memang diundur jadwal liburannya agar anak-anak bisa tetap sekolah tatap muka tahun depan," kata Ossy, orang tua murid kepada JPNN.com, Selasa (7/12).
Sementara, Eko Priyanto menilai Disdikbud dan sekolah bertindak cepat. Sebab, sebagian besar sekolah di Tangsel sudah melakukan PTM terbatas.
"Jika liburan dilonggarkan bulan ini, bisa saja ada angka Covid-19 meningkat sehingga PTM terbatas tidak bisa dilakukan tahun depan," ucapnya.
Sementara Elsya Nurinia, siswi kelas V SD Dharma Karya santai-santai saja dengan perubahan jadwal tersebut.
"Biasa saja, kan sekolahnya daring jadi bisa santai juga," ujar Elsya.(esy/jpnn)
Redaktur : Yessy
Reporter : Mesya Mohamad