jpnn.com, KEEROM - Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS memberikan pelayanan kesehatan kepada warga Kampung Banda, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua.
Pelayanan kesehatan ini sekaligus untuk mempererat silaturahmi prajurit TNI dengan masyarakat di wilayah perbatasan RI-PNG.
BACA JUGA: Letjen Ali Hamdan Bogra: Tentara Disiapkan Berperang, Tidak Usah Takut Mati
Danpos Waris Letda Inf Muhammad Fauzan Yusuf dalam keterangan diterima ANTARA, Sabtu (13/2) mengatakan, adanya pelayanan kesehatan di perbatasan diharapkan dapat membantu warga yang ingin mengobati penyakitnya.
"Pelayanan kesehatan gratis ini diberikan kepada warga masyarakat yang membutuhkan pertolongan, khususnya yang berada di sekitar Pos Waris," ungkapnya.
BACA JUGA: Begini Strategi TNI AL Tingkatkan Kemampuan Tempur Prajurit ArtileriÂ
Dijelaskan, pelayanan pengobatan keliling juga sekaligus untuk membangun komunikasi yang baik dan mempererat silaturahmi antara anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS dengan masyarakat di sekitar pos.
Pelaksanaan pelayanan kesehatan dipimpin Serda Haikal beserta empat anggota TNI.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Saya Lari dari Panggung, Ketemu Istri Anak, Saya Cium
Mereka memberikan pelayanan kesehatan antara lain kepada Ibu Serly May (31) dan Adik Ben Rom (17) yang flu dan batuk akibat cuaca tidak menentu.
"Setiap saat personel TNI Satgas Pamtas Pos Waris selalu siap dan sigap melayani masyarakat di perbatasan, khususnya yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Semoga amal baik ini makin meningkatkan citra TNI di masyarakat," kata Haikal.
Melalui kegiatan ini, kehadiran Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS Pos Waris dapat membantu Pemkab Keerom dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat hingga ke pelosok wilayah perbatasan.
"Mengingat akses yang sangat terbatas dan kondisi ekonomi masyarakat yang kurang mampu menjadikan Posko Kesehatan Pos Waris menjadi salah satu alternatif warga mendapatkan layanan kesehatan," ujarnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo