jpnn.com - JAKARTA - Jajaran Polres Magelang menemukan sebuah senapan angin kaliber 4,5 milimeter saat menggerebek rumah SS yang diduga menjadi pelaku penembakan misterius di kawasan Magersari. Kini, senapan yang diduga digunakan untuk menembaki kalangan perempuan di kawasan Pecinan itu langsung diboyong ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.
Menurut Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Suharsono, senapan angin itu langsung diteliti. "Senapan angin sedang dalam penelitian Puslabfor," katanya, Jumat (29/4).
BACA JUGA: Siap-siap Begadang, Tiket Tambahan KA Mudik Bakal Segera Dibuka
Suharsono menjelaskan, berdasarkan pengamatan fisik, senapan angin itu ada kemiripan dengan keterangan yang diperoleh di lapangan. "Sehingga saat ini dilakukan pendalaman," jelasnya.
Sementara terduga pelaku yang teridentifikasi berinisial SS masih belum berhasil ditangkap. Saat digerebek di rumahnya di Magelang, tadi siang, SS tidak berada di tempat.
BACA JUGA: Lihat! Gagahnya Rombongan Panglima TNI di Papua
Namun, polisi menangkap saudara SS berinisial SR, yang tengah mengonsumsi sabu-sabu. Hanya saja, polisi belum memastikan keterkaitan SS dengan aksi penembakan beruntun dengan senapan angin yang diduga dilakukan SS.
Menurut polisi, SR mengatakan senapan angin itu bukan miliknya. Tapi saat ditangkap polisi, SS memang sedang dalam kondisi teler.
BACA JUGA: BCA Salah Satu Perusahaan Paling Inovatif
"Belum dipastikan karena dia ditemukan dalam keadaan sakaw narkoba," jelasnya. "Karena masih sakaw, sekarang SR masih dalam perawatan medis," timpal Suharsono.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buru Penembak Misterius, Malah Ketemu Pengguna Sabu-Sabu
Redaktur : Tim Redaksi