jpnn.com - MALINAU - Anggota DPD asal Kaltim, Marthin Billa memberi dukungan terhadap pemekaran Kabupaten Apau Kayan. Kencangnya keinginan dan tuntutan masyarakat Apau Kayan untuk menjadikan wilayah mereka sebagai daerah otonom baru (DOB) dinilai Marthin Billa sangat wajar.
“Keinginan itu sah-sah saja. Wajar sekali, apalagi karena itu adalah daerah perbatasan. Itu wajar karena merupakan aspirasi masyarakat yang menginginkan daerah mereka dibangun,” kata Marthin Billa dilansir Radar Tarakan (Grup JPNN.com), Rabu (25/2).
BACA JUGA: Kapolres Nunukan Janji Kejar Para Penikmat Dana Korupsi Buku
Menurutnya, pemekaran Apau Kayan menjadi kabupaten dapat mempercepat pembangunan di wilayah tersebut. Karena pembangunan di sana akan lebih fokus.
"Masyarakat di sana kan lebih tahu persis apa yang dibutuhkan dan bagaimana harusnya dilakukan. Untuk persyaratan sekarang kan sudah mulai cukup. Kecamatan sudah cukup,” kata mantan Bupati Malinau itu.
BACA JUGA: Dukungan Revitalisasi Teluk Benoa Kian Besar
Karena pemekaran merupakan suara bulat masyarakat, sambung Marthin Billa, maka harus ada pihak yang memperjuangkannya. Dia pun berharap tokoh-tokoh masyarakat yang selama ini bekerja untuk itu, terus mengupayakannya. Mulai dari pembentukan tim presidium kemudian melakukan kajian dan langkah-langkah lainnya.
“Kajian yang betul-betul harus dibuat. Silakan saja aspirasi itu diwujudkan. Nanti kalau aspirasi sudah semakin menguat akan dibentuk tim ke depan. Kemudian akan disampaikan sesuai prosedur,” ungkapnya.
BACA JUGA: Selamat Ulang Tahun Radar Surabaya
Sebagai orang daerah yang sekarang duduk di DPD, Marthin menunggu hasil kerja tim terkait dengan pembentukan Kabupaten Apau Kayan itu masuk ke DPD.
“Sekarang memang belum disampaikan ke DPD karena tim pun kan belum terbentuk,” terangnya.
Karena pemekaran tersebut tidak lepas dari peran dan dukungan pemerintah, Marthin pun mengharapkan dukungan tersebut. Bahkan ia menilai dukungan wajib diberikan, baik oleh pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi.
“Pemerintah daerah dan provinsi harus mendukung. Walaupun tidak sekarang. Sekarang masih proses. Tapi prosesnya itu harus didukung. Sebagai orang daerah saya siap mendukung dan ikut mengawal karena itu suara rakyat. Itu hak rakyat,” tandasnya.(ida/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Disangka Garap Siswi di Mobil, Ini Pembelaan Kepala Madrasah
Redaktur : Tim Redaksi