jpnn.com, JAKARTA - Dua anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) merasa kesal karena tidak bisa masuk ke ruang rapat panitia musyawarah di lantai 8, Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/4). Pasalnya, ruangan itu terkunci meski DPD ada agenda rapat paripurna pada pukul 10.00 WIB.
"Daftar hadir tidak ada, semua ruangan masih dikunci, ini berarti ada dua kubu," ujar anggota DPD Anna Latuconsina di depan ruang paripurna.
BACA JUGA: Mantan Panglima TNI Pimpin HKTI
Padahal, senator asal Maluku itu diundang melalui Kesekretariatan Jenderal DPD RI. Karena itu, dia menilai ada ketidaknetralan dari Sekjen DPD Sudarsono Hardjosoekarto
"Sekjen tidak netral. Kami datang dikunci," tegas Anna.
BACA JUGA: Kepentingan Parpol Bikin DPD Kisruh
Senator lainnya, Sofwat Hadi mengatakan, undangan rapat yang diterimanya memang pukul 10.00 WIB. Namun hingga pukul 11.00 WIB ruangan Panmus tak kunjung dibuka.
"Jadi itu undangan apa? itu undangan serius apa main-main. Saya kan yang diundang sebagai anggota panmus. Apakah panmus ini dibatalkan, kan supaya ada kejelasan. Kita ini kan bukan pengangguran, banyak kerjaan," tutur Sofwat dengan nada geram.
BACA JUGA: Ya Ampun, Kini DPD Terkenal karena Citra Burukannya
Dia pun tidak memperoleh kejelasan dari Sekjen DPD Sudarsono mengenai hal itu. Sebab, katanya, Sudarsono malah tak ada di tempat.
“Kita menghormati undangan tapi yang mengundang tidak menghormati kita malahan ruangan rapat dikunci. Gimana ini?” pungkasnya.
Sementara anggota DPD lainnya, Ahmad Muqowam mengatakan, terkuncinya pintu ruang rapat karena ketua Oesman Sapta Odang yang kini memimpin lembaga para senator itu belum hadir. Muqowam menegaskan, saat ini DPD diketuai oleh politikus yang beken disapa dengan panggilan Oso itu.
"Sekarang pimpinannya siapa? Kalau Pak Oso belum datang, kita tunggu dia," sebutnya.
Muqowam pun menepis anggapan Sekjen DPD tidak netral. "Netral tidak netral kayak sepak bola saja," imbuh pendukung Oso di pemilihan ketua DPD itu.(dna/JPG)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tunggu OSO Pulang Kampung, Siap Gelar Syukuran
Redaktur : Tim Redaksi