Senjata Api Bripka Rudi Meletus Mengenai Leher Bandar Narkoba

Selasa, 15 November 2022 – 04:52 WIB
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal RH (tengah) menjelaskan penangkapan bandar narkoba di Kelurahan Pekan Labuhan. (ANTARA/HO)

jpnn.com, MEDAN - Polisi meringkus NS (40), bandar narkoba yang kerap bermain di Belawan, Sumatera Utara.

Penangkapan NS, warga Jalan KL Yos Sudarso, Kelurahan Pekan Labuhan dilakukan pada Senin (14/11) pagi.

BACA JUGA: Prajurit TNI yang Ditembak KKB Merupakan Anggota BIN

Dari tangan pelaku disita barang bukti satu bungkus plastik klip sedang yang berisi sabu-sabu 20,91 gram dan pisau besi.

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal RH mengatakan awalnya personel Satres Narkoba mendapatkan informasi dari masyarakat adanya peredaran sabu-sabu di Jalan KL Yos sudarso Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan.

BACA JUGA: Selama Sepekan Polres Sukabumi Tangkap Belasan Pengedar Narkoba

Petugas kemudian mendatangi lokasi tersebut dan melihat seorang laki-laki di dalam rumah.

Saat kedatangan personel, laki- laki itu membuang bungkusan plastik dari jendela kamar lalu melarikan diri.

BACA JUGA: Bawa Celurit, Massa Pencinta Habib Rizieq Kepung Polisi yang Masuk ke Pesantren

"Petugas yang melihat itu langsung menyita barang bukti sabu-sabu serta melakukan pengejaran terhadap laki-laki yang diketahui adalah NS," ucapnya.

Faisal mengatakan personel Bripka Rudi Simamora melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Pelaku melakukan perlawanan serta melukai petugas dengan pisau lipat dan mencoba merebut senjata api petugas yang terselip di pinggang.

Bripka Rudi berupaya menyelamatkan senjata api dari pinggangnya, namun, pelaku tetap mengadakan perlawanan.

"Ketika terjadi pergumulan dan tarik-tarikan, senjata api milik personel itu meletus hingga mengenai leher pelaku. Selanjutnya petugas berupaya meringkus pelaku, namun, warga datang membela tersangka dengan cara melempari petugas sehingga petugas tidak berhasil mengamankan pelaku. Kemudian petugas menyelamatkan diri," katanya.

Dia menambahkan dari informasi yang diterima diketahui pelaku dibawa oleh keluarganya ke RS Mitra Medika Marelan untuk berobat.

"Setelah ditangani oleh petugas medis, tersangka dinyatakan meninggal dunia sekira pukul 11.40 WIB," katanya.

Sebelumnya, sudah ada empat pelaku yang ditangkap petugas di lokasi yang sama.

"Jadi, itu hasil pengembangan yang dilakukan penyidik. Tersangka NS sudah menjadi target operasi polisi, merupakan salah satu bandar narkoba di daerah Belawan," kata dia. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bharada E Ungkap Pengakuan Mengejutkan soal Pelecehan Seksual Putri Candrawathi


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler