jpnn.com - SEBUAH perusahaan asal Texas mengklaim telah berhasil membuat senjata metal pertama menggunakan printer 3 Dimensi. Senjata ini diklaim sudah dapat berfungsi saat diisi 50 peluru dan bisa menembak sasaran dengan jarak lebih dari 30 meter.
Adapun senjata yang berhasil dibuat dari tekhnologi terbaru ini adalah jenis pistol versi M1911. Pistol yang dirancang oleh John Browning ini dibuat sebagian besar dari bahan stainless steel dan memiliki pegangan serat karbon yang diukir dengan laser .
BACA JUGA: Ditemukan Fosil Dinosaurus Paling Ganas
"Pistol 3D ini membuktikan bahwa percetakan tidak hanya bisa membuat pernak pernik biasa," kata perusahaan dalam posting blog mereka dilansir CNN, Sabtu (9/10).
Terciptanya senjata dari printer 3D ini menimbulkan perdebatan sengit. Dikhawatirkan kini penjahat tidak perlu lagi mengantri mendapat senjata tapi bisa membuatnya sendiri di rumah. Pihak perusahaan yang berhasil membuat senjata ini pun mengkhawatirkan hal yang sama.
BACA JUGA: IPO, Harga Saham Twitter Rp300 Ribu
"Satu hal yang penting, ini bukan sekedar tentang printer desktop 3D. Karena pistol ini tercipta jauh lebih murah dan mudah diakses," kata Alyssa Parkinson, juru bicara perusahaan sebagaimana tertulis dalam posting blog.
Meski menggunakan bahan cetak yang tidak bisa diakses sembarang orang, namun industri printer 3D yang bisa mencipta senjata ini tetap menjadi momok menakutkan. Karena itu pihak perusahaan berjanji akan mengubah persepsi masyarakat, agar tekhnologi baru ini dapat digunakan sebagaimana mestinya.
BACA JUGA: Ilmuwan Temukan Fosil Platipus Raksasa
"Ini adalah kesalahpahaman umum bahwa percetakan 3D ini tidak akurat atau cukup kuat, dan kami sedang bekerja untuk mengubah perspektif masyarakat," kata Kent Firestone , wakil presiden di perusahaan, dalam sebuah pernyataan resminya.
Rencananya, setiap senjata yang nantinya diproduksi dan juga suku cadang printernya, akan memiliki lisensi sendiri. Sehingga tidak semua orang bisa memilikinya dengan mudah.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Microsoft Peringatkan Serangan Hacker pada Windows
Redaktur : Tim Redaksi