Untuk diketahui, Komandan Korem (Danrem) 044/Gapo, Kolonel Inf Wiyarto SSos, pernah menjanjikan akan memberikan hadiah berupa uang tunai Rp 25 juta bagi siapa saja yang menyerahkan senjata M16 milik anggota TNI dirampas perampok itu. Itu disampaikannya, saat mengunjungi Makodim 0406 Musi Rawas, Kamis 11 Agustus 2011 lalu.
Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Nugroho Widyotomo melalui Kapendam II Sriwijaya, Kolonel Arm Jauhari Agus Suradji SSos, saat dikonfirmasi membenarkan bila pihaknya menerima informasi dari masyarakat sekitar Kecamatan Nibung yang mengatakan menemukan senjata milik TNI tersebut. Namun informasi ini terlebih dahulu akan disampaikan ke Panglima Kodam II Sriwijaya.
"Info tersebut benar. Untuk lengkapnya mohon bersabar, kami laporan dulu ke Pangdam," kata Kapendam h saat dihubungi koran ini Sabtu, (17/11).
Menurut dia, pihaknya memperoleh informasi dari masyarakat sekitar Kecamatan Nibung Jumat (17/11). Informasi ini langsung ditindak lanjuti anggota TNI yang langsung mendatangi lokasi laporan masyarakat untuk melakukan pengecekan.
Terpisah Dandim 0406 Lubuk Linggau-Kabupaten Mura, Letkol CZI Widyo Hartanto juga mengakui senjata milik anggotanya yang hilang sudah ditemukan. "Alhamdulillah, senjata M16A1 yang hilang akhirnya berhasil direbut kembali," ujarnya singkat dalam pesan Black Berry Messenger Group.
Seperti diberitakan sebelumnya seorang anggota TNI, Sersan Mayor Ismail dari Kodim, 0406 Musi Rawas tewas, sedangkan seorang lainnya terluka setelah ditembaki oleh kelompok orang tak dikenal di Desa Nibung, Musi Rawas. Korban tewas setelah ditembak 12 orang bersenjata api saat sedang melakukan patroli dengan rekannya Sertu Gaep di Desa Nibung, Musi Rawas. Sersan Satu Gaep sendiri mengalami luka tembak di tubuhnya, sementara senjata api milik korban jenis M16 A1 dirampas kawanan ini.(wek)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda: Situasi Sudah Kondusif
Redaktur : Tim Redaksi