jpnn.com, JAKARTA - JPNN mendapatkan kesempatan menjajal satu dari dua model mobil listrik BYD yang baru saja diluncurkan di Indonesia, yaitu BYD Dolphin.
Sebelumnya, PT. BYD Motor Indonesia merilis tiga mobil listrik sekaligus, BYD Dolphin, BYD Atto 3, dan BYD Seal.
BACA JUGA: BYD Resmi Memperkenalkan 3 Mobil Listrik, Berapa Harganya?
Kesempatan menguji hatchback berkonsep desain ocean aesthetics itupun tak kami lewatkan.
Dari Jakarta menuju Bogor dan kembali ke Jakarta dengan total jarak 130 kilometer jadi rute pengujian.
BACA JUGA: Ekspansi Awal, BYD Siap Operasikan 50 Diler di Indonesia
Lantas bagaimana sensasi berkendara BYD Dolphin varian Premium Extended?
Sepanjang rute dilalui yang didominasi jalan kota dan bebas hambatan, hatchback listrik terbilang mumpuni untuk mobilisasi perkotaan.
BACA JUGA: BYD Siap Meramaikan Pasar Mobil Listrik di Indonesia, Mulai 2024
Tanpa ada pengawalan, kami dengan bebas menggeber BYD Dolphin saat di tol Jakarta-Bogor.
Tenaga yang disalurkan dari paket powertrain Permanent Magnet Synchronous Motor dengan baterai 60,48 Kwh (Premium Extended), terbilang mengesankan dan responsif.
Di atas kertas, sistem penggerak tersebut diklaim memiliki daya motor 150 Kw yang bisa menghasilkan tenaga 310 Nm.
Apalagi saat mengambil mode Sport, BYD Dolphin secara instan menyalurkan tenaganya ke roda, dan tak terasa kecepatan kami mencapai 145 kpj.
Dalam kecepatan di atas 100 kpj, kenyamanan penumpang di belakang juga masih terjaga, meski beberapa kali kami melakukan manuver.
Begitu juga ketika melewati berbagai jenis jalan halus dan tidak rata, serta beton di tol, suspensi Dolphin cukup empuk serta mudah dikendalikan.
Selain itu, kenyamanan kabin patut diapresiasi, terutama soal kekedapan sehingga menikmati musik dari radio atau Android Auto terasa lebih jelas dari enam dynamic speaker yang ditanami.
Teman media yang duduk di belakang mengaku area legroom dan headroom Dolphin masih nyaman. Ini berkat e-platform yang dirancang khusus, sehingga tidak ada gundukan di baris kedua.
Hanya saja kami dengan tinggi 172 cm yang berada di baris depan terasa terbatas dari desain konsol yang memanjang hingga jok, sehingga terasa kurang ergonomis.
Bagi penumpang di depan, layar infotainment besar (intelligent rotating touch screen 12.8 inci) yang bisa diputar otomatis tentu sangat memudahkan ketika pengin memainkan beberapa fitur di kendaraan.
Namun, layar MID untuk pengemudi terbilang sangat kecil sehingga butuh penglihatan jelas terkait informasi kendaraan saat berkendara.
Soal fitur, BYD Dolphin terbilang sangat lengkap, mulai dari voice command, ADAS yang bisa diatur, hingga sistem keamanan berkendara yang mumpuni. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengenal Lebih Dekat 3 Mobil Listrik Terbaru BYD
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha