jpnn.com, JAKARTA - Persija Jakarta meraih kemenangan keduanya di Liga 1 2018 saat menjamu Borneo FC, Sabtu (14/4) malam WIB.
Hasil itu membuat Macan Kemayoran, julukan Persija, mempertahankan keangkeran Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK). Sepanjang 2018, Persija tak terkalahkan saat menjamu lawannya di SUGBK, baik di Liga 1 maupun AFC Cup.
BACA JUGA: Persija vs Borneo FC: Macan Kemayoran Antisipasi Bola Mati
Pada pekan keempat ini Persija sukses menundukkan Borneo FC dengan skor 2-0. Marko Simic yang mencetak quat-trick ke gawang Johor Darul Takzim pada tengah pekan memang tak mencetak gol. Namun, bukan berarti Persija tak bisa membobol gawang lawan. Dua gol Persija dalam laga ini dicetak Jaimerson dan Rohit Chand.
Meski menguasai pertandingan sejak awal laga, Persija baru memperoleh kesempatan pada menit ke-26. Kesempatan tersebut datang dari tendangan keras Ramdani Lestaluhu. Sayang, bola berhasil diamankan kiper Borneo FC, M Ridho.
BACA JUGA: Persija Harus Pintar Rotasi Pemain Saat Kontra Borneo FC
Ridho tampil cukup baik. Penjaga gawang asal Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng) itu berulang kali mematahkan peluang Persija. Borneo FC juga memiliki kesempatan emas dari Titus Bonai. Namun kesempatan tersebut digagalkan kiper Andritany Ardhiyasa.
Gol Persija lahir pada menit ke-40 dari tendangan bebas Jaimerson. Tendangannya sempat mengenai kaki Titus Bonai dan sedikit berbelok dan kemudian bersarang di pojok kanan gawang Borneo FC. Ridho hanya terpaku gawangnya bobol. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
BACA JUGA: The Jakmania Pecah Rekor, AFC: Kami Ingin Lebih Ramai Lagi
Upaya Borneo FC untuk bisa mencetak gol penyama kedudukan semakin berat setelah harus bermain dengan sepuluh pemain pada awal babak kedua. Kartu kuning kedua keluar dari kantong wasit untuk Leo Tupamahu pada menit ke-48. Bek senior tersebut diusir setelah menjegal Ramdani Lestaluhu.
Unggul jumlah pemain membuat Persija makin leluasa melakukan serangan. Pada akhirnya sebuah sundulan keras dari Rohit Chand menggandakan keunggulan Persija menjadi 2-0 pada menit ke-64. Tandukan Rohit memaksimalkan sepak pojok Riko Simanjuntak gagal ditepis Ridho.
Simic pada akhirnya mencetak peluang emas selepas menerima umpan terobosan Ramdani. Akan tetapi tendangannya mampu ditepis Ridho dan hanya menghasilkan sepak pojok. Laga ini memang bukan harinya bagi Simic. Riko menebar ancaman pada menit ke-70. Hanya saja sepakannya masih menyamping.
Kalah jumlah pemain membuat Borneo FC tak bisa berbuat banyak. Tak banyak peluang yang mereka hasilkan pada paruh kedua. Anak asuh Dejan Antonic sering menunggu untuk melancarkan serangan balik.
Tempo pertandingan menurun pada sepuluh menit akhir babak kedua. Kedua tim lebih banyak berebut bola di lapangan tengah. Tidak ada tambahan gol hingga laga berakhir. Skor 2-0 untuk Persija bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. (epr/saf/jpc)
Persija Jakarta 2-0 Borneo FC
(Jaimerson 40, Rohit Chand 64)
SUSUNAN PEMAIN
Persija Jakarta: Andritany, Rezaldi Hehanusa, Jaimerson da Silva Xavier, Maman Abdurrahman, Ismed Sofyan, Sandi Sute (Asri Akbar), Rohit Chand, Ramdani Lestaluhu (Yan Pieter Nasadit), Novri Setiawan (Addison Alves), Riko Simanjuntak, Marko Simic
Pelatih: Stefano Cugurra Teco
Borneo FC: M Ridho, Abdul Rahman, Diego Michiels, Azamat Baimatov, Leo Tupamahu, Dirga Lasut (Muhamadou Alhadji), Julian Faubert, Srdan Lopicic, Ambrizal Umanailo (Marlon da Silva), Titus Bonai (Ahmad Maulana), Lerby Eliandry
Pelatih: Dejan Antonic
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tinggal Persija Jakarta Harapan Indonesia di Piala AFC 2018
Redaktur & Reporter : Adek