jpnn.com, SAMPIT - Ahmadi meninggal dalam kondisi mengenaskan setelah mengalami kecelakan tunggal di jalan poros PT BAT Estate Sapiri (SPRE) blok E7/10, Desa Tukang Langit, Kecamatan Telanga Antang, Kalimantan Tengah, Sabtu (10/6).
Dia tewas dalam posisi terjebak bak truk. Penyebabnya, truk yang dikemudikannya hilang kendali lantaran rem blong di jalan menikung.
BACA JUGA: Kayu Sepanjang 60 Cm Jadi Saksi Bisu Kekejaman 2 Bocah Ini
Kejadian itu bermula ketika korban bersama tiga rekannya, Ego (2), Tatang Askada (32), dan Isro (39), selesai memanen buah kelapa sawit.
Saat di perjalanan, truk warna merah dengan nomor polisi KH9334FC yang dikendarai Ahmadi (39) tiba-tiba melaju kencang ketika menuruni tikungan tajam.
BACA JUGA: Braaakk...!!! Mengerikan, Suraji Tewas di Tempat
Ahmadi berusaha mengerem, tetapi gagal. Akibatnya, truk oleng dan terbalik ke sebelah kiri.
Saat truk terbalik, semua penumpang terlempar. Ahmadi bernasib paling sial. Dia terjepit di bak truk dan langsung tewas.
BACA JUGA: Innalillah, Kakak dan Adik Tewas saat Mau Mendaftar Sekolah
Kakinya patah dan hancur. Sementara Ego hanya mengalami luka lecet di bagian wajah.
Sedangkan Tatang luka di kepala. Di sisi lain, Isro patah tangan sebelah kiri.
Kapolsek Antang Kalang Ipda Dimas Pambudi membenarkan kejadian kecelakaan tunggal tersebut.
”Iya, benar. Kejadiannya sudah berapa hari yang lalu, Sabtu akhir pekan lalu," kata Dimas kepada Radar Sampit, Kamis (15/6).
”Saat mendapatkan informasi, kami langsung mendatangi tempat kejadian. Korban yang tewas langsung dievakuasi dan yang mengalami luka-luka langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis," pungkasnya. (dc/ign)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak RT Jatuh dari Pohon Akasia saat Kerja Bakti, Innalillahi
Redaktur : Tim Redaksi