jpnn.com, YOGYAKARTA - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan dua bus besar bertenaga listrik dan satu micro bus bertenaga diesel kepada Universitas Gajah Mada (UGM).
Airlangga yang merupakan alumni Fakultas Teknik UGM, jurusan teknik mesin 1981 ini juga bernostalgia tentang masa-masa kuliahnya di kampus Bulak Sumur.
BACA JUGA: Benny Simanjuntak Bicara soal Kedekatan Jonathan Frizzy dan Ririn Dwi Ariyanti
Dia mengenang betapa sulitnya dulu mempelajari teknik mesin berpengerak listrik, karena masih jarang dan biaya yang sangat mahal untuk praktek pelajaran tersebut.
“Dulu itu relatif sulit dan sulit mendapatkan kerja yang terjangkau karena teknologinya masih mahal,” kenang Airlangga.
BACA JUGA: Doa Saat Naik Pesawat dan Perjalanan Laut
Lewat bantuan bus bertenaga atau penggerak listrik ini diharapkan mahasiswa juga bisa mempelajarinya dengan lebih mudah.
Airlangga juga berharap ke depan pembelajaran teknik mesin berpenggerak listrik ini bisa didorong sesuai dengan target sebesar 25 persen.
BACA JUGA: Harga Tiket Garuda Indonesia Serba Rp1 Juta ke 10 Destinasi Favorit, mau?
“Diharapkan ini akan menjadi bagian dari kontribusi sesuai ilmu, karena dulu saya belajar teknik mesin, ya kami kasih belajar mesin diesel. Kalau sekarang kami kasih mesin penggerak elektrik,” tambah Airlangga.
Ketua umum Partai Golkar ini berharap, mahasiswa UGM bisa pro aktif untuk mengembangkan dan mempelajari mesin berpenggerak listrik, yang saat ini sudah menjadi trend di dunia otomotif.
Di tengah kemajuan dan disrupsi teknologi diharapkan teknologi digitalisasi juga dikuasai para mahasiswa dengan baik.(chi/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Yessy