Serikat Pekerja JICT Kecam Sikap RJ Lino Mengultimatum Presiden

Sabtu, 29 Agustus 2015 – 20:02 WIB
Kuasa hukum JICT, Malik Bawazir, saat memberikan keterangan pers beberapa waktu lalu. Foto: ist

jpnn.com - JAKARTA - Langkah Bareskrim Polri menggeledah kantor PT Pelindo II dalam rangka mengurai kasus hukum di sana, membuat heboh.

Namun banyak pihak yang melayangkan apresiasi, salah satunya dari pihak Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (JICT).

BACA JUGA: Bawaslu Ingatkan Paslon dan tim Sukses Tak Pasang Iklan di Media Massa

SP JICT berharap semua pihak terkait dapat membantu kerja aparat hukum agar masalah Pelindo II bisa diselesaikan cepat, dan tidak mengganggu pelayanan bongkar muat. 

Hal ini disampaikan kuasa hukum SP JICT Malik Bawazir‎, Sabtu (29/8). "SP JICT tidak pernah mengadukan Dirut Pelindo II RJ Lino ke Bareskrim. SP menyayangkan tuduhan yang sembarangan dilayangkan Lino kepada SP JICT," tandas Malik.

BACA JUGA: Bukan Urusannya Tapi BNPB Bantu Pengungsi Rohingya, Ini Alasannya...

Lewat Malik, SP JICT juga menyayangkan sejumlah sikap RJ Lino. "SP JICT mengecam sikap RJ Lino yang diduga mengultimatum Presiden Joko Widodo untuk membereskan masalah terkait penggerebekan di Pelindo II. SP JICT prihatin Lino bisa mengancam presiden (mengancam mengundurkan diri). Lino hanya Direktur BUMN dan tidak sepantasnya dia berkata hal demikian dengan alasan apapun," imbuh Malik.

Malik juga menyampaikan bahwa dalam pandangan SP JICT saat ini, operasional JICT berjalan baik dan tidak terganggu dengan masalah Pelindo II. 

BACA JUGA: Jokowi Akan Libatkan Pelaku Usaha Merancang Paket Kebijakan Ekonomi

"SP JICT berharap pemerintah dan jajaran kepolisian dapat menuntaskan masalah kisruh perpanjangan konsesi yang melanggar UU dan melibatkan asing Hutchison Port Holdings," pungkas Malik. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamat Ini Bilang Jokowi Patut Pertimbangkan BLT untuk Perbaikan Ekonomi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler