Sering Eror, Ginting Takluk di Tangan Chen Long pada Semifinal Tokyo 2020

Minggu, 01 Agustus 2021 – 12:55 WIB
Anthony Sinisuka Ginting. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, TOKYO - Kabar tak sedap datang dari kontingen Indonesia di Tokyo 2020.

Tunggal putra Merah Putih Anthony Sinisuka Ginting gagal masuk final.

BACA JUGA: Menjelang Laga Versus Chen Long, Tubuh Anthony Ginting Dikelilingi Api, Waduh!

Ginting (24 tahun) yang merupakan peringkat lima dunia itu, kalah dari Chen Long (32 tahun) di Musashino Forest Plaza, Minggu (1/8) siang WIB.

Pemain kelahiran Cimahi Jawa Barat tersebut kesulitan keluar dari tekanan yang diberikan pemain China ranking enam dunia.

BACA JUGA: Anders Antonsen Menilai Anthony Ginting Layak Menang

Tekanan bertambah lantaran Ginting terlalu sering membuat kesalahan sendiri.

Kok pengembalian Ginting sering menyangkut atau tak menyeberangi net.

BACA JUGA: Dramatis! 4 Pria AS Pecahkan Rekor Dunia di Hari Terakhir Renang Tokyo 2020

Itu belum termasuk kok yang ke luar lapangan, terlalu melebar atau memanjang.

Ginting bukan berarti tampil tanpa militansi.

Dia jatuh bangun melayani permainan lawan yang merupakan juara bertahan Olimpiade itu.

Di sisi lain, Chen Long yang lebih senior, kenyang pengalaman, tampil cerdas memanfaatkan kekurangan Ginting pada pertandingan ini.

Chen Long menang dua gim langsung 21-16, 21-11 dalam laga berdurasi 56 menit (statistik Olympics).

Ini merupakan kemenangan kelima Chen Long dari 13 pertemuan dengan Ginting.

Chen Long pun berhak ke final mempertahankan status juara yang diraih di Rio 2016.

Lawan Chen Long di final ialah tunggal putra Denmark Viktor Axelsen, yang lolos ke final usai menghentikan pemain fenomenal Guatemala Kevin Cordon 21-18, 21-11.

Adapun Ginting dan dan Cordon ketemu di perebutan medali perunggu. (adk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler