SERU: Arema Vs Persipura Bakal Jual Beli Serangan

Senin, 07 Desember 2015 – 09:38 WIB
ILUSTRASI. FOTO: Radar Malang/JPNN.com

jpnn.com - MALANG – Joko “Gethuk” Susilo, pelatih Arema Cronus menyebut barisan pemain Persipura Jayapura sangat merata di semua lini. Gethuk mengatakan, Mutiara Hitam adalah satu di antara sekian tim yang punya materi lengkap, baik di lini pertahanan, gelandang maupun penyerang. Pemain inti dan pelapis pun tak banyak perbedaan.

Karena itu, Gethuk menyusun strategi untuk menghadapi Persipura yang kemungkinan akan tampil dengan mental jual beli serangan lawan Arema.

BACA JUGA: Ribuan Aremania Siap Penuhi Sleman

“Kami akan coba menerapkan kontra strategi lawan Persipura. Kita siapkan kontra strategi itu dalam latihan persiapan,” kata Gethuk kepada Malang Post (Grup JPNN.com) kemarin.

Lancine Kone, Boaz Salossa, Ian Louis Kabes hingga Ferry Pahabol adalah jaminan gebrakan buat lini belakang Arema di laga 13 Desember nanti. Tak heran, Arema langsung menghadapi lawan sepadan di laga pembukaan 8 besar grup E JSC 2015. Menurut Gethuk, tim pelatih akan melatih beberapa variasi strategi sebagai persiapan untuk Persipura.

BACA JUGA: Beginilah Pernyataan Jubir Kemenpora terkait Permintaan FIFA

“Kalau taktik satu tidak berjalan, tentu kita juga akan mempersiapkan taktik dua dan taktik tiga, semuanya tergantung lawan kita,” kata Gethuk.

Dengan venue pertandingan di Stadion Maguwoharjo Sleman, Arema dan Persipura bisa menampilkan kemampuan terbaiknya dalam taktik dan strategi permainan. Namun, pelatih berlisensi B AFC ini, tidak menganggap bermain di Stadion Maguwoharjo sebagai sebuah keuntungan.

BACA JUGA: Yakin Semen Padang ke Semifinal

Sebab, tim pelatih Arema tidak mau bergantung pada faktor luar untuk menghadapi tim sekelas Persipura. Menurutnya, kualitas lapangan Maguwoharjo memang bagus. Hanya saja, Arema tidak boleh sepenuhnya bergantung pada hal yang tak vital.

“Kami tidak mau mencari-cari alasan, dan mempermasalahkan hal-hal yang tidak terlalu penting. Fokus tim pelatih adalah teknis permainan, bagaimana pemain di lapangan, bagaimana cara bermain mereka. Fokus kita adalah psikologis dan mental pemain di lapangan, itu saja,” sambung pelatih kelahiran Cepu ini.

Gethuk menambahkan, kerja keras dan usaha selama proses latihan adalah bentuk doa agar Arema menembus fase semifinal yang jadi target baru setelah tembus 8 besar. Persipura Jayapura, menjadi tembok pertama yang harus dilewati bila Arema ingin mewujudkan misi menjadi semifinalis JSC 2015.

“Bagi kami, usaha Arema adalah ikhtiar dengan kerja keras dalam latihan, serius meningkatkan skill individu, serta dikombinasi dengan doa untuk meningkatkan semangat tanding. Jika semua sudah kami persiapkan, maka tinggal berharap Tuhan mengabulkan doa dan kerja kami,” ujar Gethuk.(fin/fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Djanur Bilang, Gara-gara Hal Ini 5 Bintang Persib Hengkang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler