jpnn.com, YOGYAKARTA - Presiden Joko Widodo mengajak para pemuda Islam Indonesia untuk terus menjaga persatuan, persaudaraan, serta mengembangkan diri agar mampu berkompetisi dan memberikan sumbangan bagi bangsa juga dunia.
Hal ini disampaikan Jokowi saat Apel Kebangsaan Pemuda Islam Indonesia di pelataran Candi Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (16/12).
BACA JUGA: Ada Isyarat dari Kemeja Merah Jokowi di Rakor 3 Pilar PDIP
Apel Kebangsaan Pemuda Islam Indonesia diikuti oleh ribuan anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU) dan Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda (Kokam) Muhammadiyah.
Jokowi dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemuda Islam Indonesia adalah pewaris darah juang para ulama, penerus perjuangan Kiai Haji Hasyim Ashari, Kiai Haji Ahmad Dahlan.
BACA JUGA: Bu Mega Inginkan Pembangunan Buka Lebar Partisipasi Rakyat
Dia mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara besar dengan penduduk muslim yang terbesar serta terdiri atas beragam suku, budaya, dan kepercayaan.
Di tengah keberagaman itu, bangsa ini bisa bersatu dan menjadi inspirasi bagi negara-negara di dunia.
BACA JUGA: Hadiri Rakor 3 Pilar PDIP, Jokowi Pamer Infrastruktur
Karenanya Jokowi mengajak para pemuda Islam untuk terus membangun diri dengan terus meningkatkan kapasitas dan kreativitas, pemuda Islam Indonesia akan mampu untuk bersaing dan terus membantu umat.
"Pemerintah selalu siap mendukung langkah-langkah mulia yang saudara lakukan. Dengan itu Indonesia akan menjadi negara yang besar, baldatun thoyyibatun wa rabbun ghafur," pungkasnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MUI Berharap Jokowi Ikut Hadir Dalam Aksi Bela Palestina
Redaktur : Tim Redaksi