JAKARTA - Banyak cara yang bisa dilakukan idola untuk mendekatkan diri dengan penggemarnya. JKT48 yang punya tagline idol you can meet memilih untuk menggelar event handshake atau jabat tangan, Minggu (14/4) di teater JKT48 FX Lifestyle X"nter. Kesannya sepele, tapi bagi para fans event tersebut salah satu yang paling ditunggu.
Sebab, tidak seperti group musik lainnya. Idol group tersebut mempunyai aturan ketat bagi anggotanya untuk berinteraksi dengan penggemar. Seperti tidak boleh berjabat tangan atau foto bersama fans sembarangan. Itulah kenapa, meski hanya handshake fans yang datang ke teater JKT48 membludak.
"Ini event handshake pertama. Disini kita bisa mengobrol meski hanya sebentar," ujar Melody Nurramdhani Laksani. Menurut member berusia 21 itu, waktu yang tersedia bagi fans untuk berinteraksi hanya 10 detik. Meski singkat, waktu tersebut cukup lama dibanding dengan hitouch usai idol group tersebut menggelar teater rutin.
Waktu 10 detik memang sangat singkat. Namun, bagi fans yang masih kikuk saat berjumpa idola, 10 detik bisa jadi sangat lama. Itulah kenapa ada beberapa fans yang sampai memborong beberapa tiket agar bisa ngobrol lebih lama dengan idolanya. Tiket tersebut bisa di dapat melalui pembelian CD pertama JKT48 yang berlabel Heavy Rotation.
Menurut Melody, fans yang berjumpa dengan dirinya unik-unik. Ada yang memberinya kartu member Manchester United Indonesia, histeris, atau yang hanya diam karena grogi. Untuk fans yang kikuk, kapten Tim J Devi Kinal Putri punya cara tersendiri. "Yang nervous kita pancing-pancing," jelasnya.
Untuk dapat bahan obrolan, Kinal bahkan sempat melakukan semacam observasi. Melalui twitter dia mencari apa yang sedang ramai dibicarakan fans. Sedangkan bagi fans yang aktif, Kinal mengaku kelakuan penggemarnya makin ajaib. Ada yang menyanyikan puisi di depannya, hingga memberi bocoran jawaban Ujian Nasional (Unas).
Namun, dia tidak percaya begitu saja dengan lembar jawaban itu. Member yang hari ini menjalani Unas itu yakin dengan kemampuannya sendiri. "Persiapan sudah 80 persen, sisanya berdoa. Sebelumnya juga sudah minta libur untuk belajar," jawabnya.
Sementara itu, Aki Takajo, member asal Jepang itu juga mengaku senang meski hanya bisa ngobrol sebentar dengan fans. Meski mengaku susah untuk berkomunikasi karena belum terlalu bisa berbahasa Indonesia, dia tetap gembira. "Kesulitan bahasa paling utama, tapi saya belajar dari fans. Kesulitan itu harus dilewati, tuturnya.
Tidak ketinggalan, Sonya Pandarmawan juga happy dengan acara tersebut. Apalagi, sebelumnya dia termasuk bagian dari tim yang keliling beberapa kota di Indonesia untuk promo CD Heavy Rotation yang sudah terjual ribuan keping. "Seperti di Surabaya, sedikitnya 900an CD terjual. Belum yang di teater," urainya. (dim)
Sebab, tidak seperti group musik lainnya. Idol group tersebut mempunyai aturan ketat bagi anggotanya untuk berinteraksi dengan penggemar. Seperti tidak boleh berjabat tangan atau foto bersama fans sembarangan. Itulah kenapa, meski hanya handshake fans yang datang ke teater JKT48 membludak.
"Ini event handshake pertama. Disini kita bisa mengobrol meski hanya sebentar," ujar Melody Nurramdhani Laksani. Menurut member berusia 21 itu, waktu yang tersedia bagi fans untuk berinteraksi hanya 10 detik. Meski singkat, waktu tersebut cukup lama dibanding dengan hitouch usai idol group tersebut menggelar teater rutin.
Waktu 10 detik memang sangat singkat. Namun, bagi fans yang masih kikuk saat berjumpa idola, 10 detik bisa jadi sangat lama. Itulah kenapa ada beberapa fans yang sampai memborong beberapa tiket agar bisa ngobrol lebih lama dengan idolanya. Tiket tersebut bisa di dapat melalui pembelian CD pertama JKT48 yang berlabel Heavy Rotation.
Menurut Melody, fans yang berjumpa dengan dirinya unik-unik. Ada yang memberinya kartu member Manchester United Indonesia, histeris, atau yang hanya diam karena grogi. Untuk fans yang kikuk, kapten Tim J Devi Kinal Putri punya cara tersendiri. "Yang nervous kita pancing-pancing," jelasnya.
Untuk dapat bahan obrolan, Kinal bahkan sempat melakukan semacam observasi. Melalui twitter dia mencari apa yang sedang ramai dibicarakan fans. Sedangkan bagi fans yang aktif, Kinal mengaku kelakuan penggemarnya makin ajaib. Ada yang menyanyikan puisi di depannya, hingga memberi bocoran jawaban Ujian Nasional (Unas).
Namun, dia tidak percaya begitu saja dengan lembar jawaban itu. Member yang hari ini menjalani Unas itu yakin dengan kemampuannya sendiri. "Persiapan sudah 80 persen, sisanya berdoa. Sebelumnya juga sudah minta libur untuk belajar," jawabnya.
Sementara itu, Aki Takajo, member asal Jepang itu juga mengaku senang meski hanya bisa ngobrol sebentar dengan fans. Meski mengaku susah untuk berkomunikasi karena belum terlalu bisa berbahasa Indonesia, dia tetap gembira. "Kesulitan bahasa paling utama, tapi saya belajar dari fans. Kesulitan itu harus dilewati, tuturnya.
Tidak ketinggalan, Sonya Pandarmawan juga happy dengan acara tersebut. Apalagi, sebelumnya dia termasuk bagian dari tim yang keliling beberapa kota di Indonesia untuk promo CD Heavy Rotation yang sudah terjual ribuan keping. "Seperti di Surabaya, sedikitnya 900an CD terjual. Belum yang di teater," urainya. (dim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Zaskia Goyang Itik Ingin jadi Followers SBY
Redaktur : Tim Redaksi