Server Terkejut Jadi Terbaik Asia

SHANGHAI - Tahun ini adalah episode positif bagi Server DjeparovBetapa tidak

BACA JUGA: Liverpool Fokus Lolos 16 besar Liga Champions

Pemain Tim Nasional Uzbekistan tersebut ditahbiskan sebagai AFC Player of the Year alias Pemain Terbaik Asia 2008

Mahkota yang disematkan kepada Server mungkin sedikit mengejutkan

BACA JUGA: Chelsea Lolos 16 Besar Jika Gulung Bordeaux

Pasalnya, pemain kelahiran 3 Oktober 1982 itu menyingkirkan empat nomine kuat yang bersaing memperebutkan gelar prestisius tersebutMereka adalah duo pemain Jepang, Yasuhito Endo dan Yuji Nakazawa, Sebastian Soria (Qatar) serta Ismail Matar (Uni Emirat Arab).

Sebelumnya, nama Yasuhito Endo disebut-sebut menjadi calon terkuat untuk merebut gelar tersebut

BACA JUGA: Sejarah Emas Plan B Spanyol

Alasannya, Endo merupakan salah satu aktor sukses Gamba Osaka merebut gelar juara Liga Champion AsiaSekilas, tentu, gelandang yang dikenal memiliki tendangan jarak jauh nan mematikan itu lebih berpeluang

''Saya sangat terkejut menerima gelar iniSaya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua masyarakat UzbeksirtanMereka bilang kepada saya untuk datang ke malam penganugerahan itu dan membawa pulang gelarDan saya melakukannya," kata Server seperti dikutip Herald Tribune

Tahun lalu, gelar tersebut diraih oleh gelandang Arab Saudi, Yasser Al QahtaniMeskipun, tahun lalu Qahtani hanya sanggup mengantarkan Arab menduduki peringkat kedua Piala Asia untuk even internasionalGelar itulah yang membuatnya mendapat kesempatan berlatih bersama tim Premier League Manchester City.

Sementara, Jepang memang harus gigit jari dengan kegagalan dua nominatornya itu merebut gelarNamun, setidaknya Negeri Sakura, nama lain Jepang sedikit bisa mengulas senyumSebab, mereka memborong lima dari 13 gelar yang diperebutkan di ShanghaiYakni gelar pelatih terbaik yang disandang Akira Nishino, Asosiasi sepak bola paling fairplay, klub terbaik Asia yang direbut Gamba Osaka, Tim Nasional terbaik serta Diamond Asia yang disematkan kepada Ken Naganuma.

Naganuma adalah mantan pelatih timnas Jepang saat merebut perunggu pada Olimpiade 1968 di MeksikoJasa Naganuma tak berhenti di medali tersebutPria yang meninggal Juni lalu dalam usia 77 tahun itu juga menjadi otak dari lahirnya J- LeagueKini, kompetisi tertinggi Jepang itu di klaim sebagai salah satu liga paling baik di Asia

''Ini sangat mengejutkanTerima kasih kepada tim dan pemain yang telah bekerja kerasSaya akan berusaha untuk memajukan Gamba Osaka, sepak bola Jepang serta Asia," kata Nishino.

Sementara, gelar pemain muda terbaik Asia direbut Ahmed KhalilAFC sepertinya memang tidak salah menganugerahkan gelar tersebut kepada KhalilDia adalah top scorer serta Pemain Terbaik Piala Asia U-19''Saya ingin mempersembahkan gelar ini kepada semua keluarga khususnya ibu dan kakak saya," terang striker berusia 17 tahun tersebut(ru/aww)

BACA ARTIKEL LAINNYA... David Coulthard Belum Mau Pisah dengan Formula 1