jpnn.com - ADA sesuatu yang mampu membuat Chico Jericho duduk berlama-lama di kursinya. Bukan perempuan, bukan pula pemandangan asing yang menghipnotis waktunya. Sesuatu itu hanya aroma. Ya, aroma secangkir kopi yang asapnya mengepul. Siap untuk disesap.
Bukan Chico namanya jika menganggap kopi hanya minuman biasa. Pemeran Ben dalam Filosofi Kopi tersebut menyatakan memberikan penghargaan mutlak pada secangkir cairan hitam yang tersuguh di hadapannya.
BACA JUGA: Trik Tika Panggabean Hadapi Jadwal Kerja yang Kejam
''Kopi ini punya banyak cerita. Ada nilai budaya dan filosofi di dalamnya,'' ujar pria 30 tahun itu.
Kopi Indonesia, menurut Chico, memiliki rasa yang amat kaya. Tidak akan ada habisnya jika mencoba satu per satu varian kopi di seluruh tanah Nusantara. Setiap wilayah, baik di gunung maupun pesisir, memiliki kenikmatan kopi sendiri-sendiri. Itulah kenapa tiap biji kopi menjadi berharga.
BACA JUGA: Untuk Urusan seperti Ini, Anang-Ashanty juga Kompak
Jika ditanya kopi daerah mana yang menjadi favoritnya, artis peraih gelar aktor terbaik FFI 2014 itu dengan mantap menjawab Toraja. ''Rasanya unik. Ada paduan seperti karamel, asam, sekaligus rasa buah-buahan,'' ungkap artis kelahiran Jakarta, 3 Juli 1984, itu.
Dalam sehari, Chico rutin menikmati kopi saat pagi dan malam. ''Dari dulu saya sudah suka kopi. Jadi, ya kebetulan main di film ini, menjiwai banget peran Ben,'' katanya.
BACA JUGA: Film Ini Bakal Kalahkan Avatar?
Kelar syuting film adaptasi novel Dewi ''Dee'' Lestari itu, Chico memang kian gencar melakukan promosi film barunya.
Seorang yang menonton, lanjut dia, sama dengan menyumbangkan satu benih kopi kepada petani. (rim/ndi/c15/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Risty Tagor Resmi Lepas Status Janda Hari Ini
Redaktur : Tim Redaksi