Angka itu tidak sebanding dengan hasil pengungkapan. Dimana, dalam kurun waktu yang sama, Polres Mataram bersama jajarannya hanya mengungkap 249 kasus curanmor dengan 73 tersangka.
Selain curanmor, kasus 3C (curanmor, curas, dan curat) yang cukup menonjol adalah pencurian dengan pemberatan (curat). Selama setahun, jumlah kasus curat mencapai 192. Namun, pengungkapannya juga cukup banyak, yakni mencapai 114 dengan tersangka 92 orang. Sedangkan kasus pencurian dengan kekerasan (curas) mencapai 82 kasus. Pelaku curas yang berhasil diringkus sebanyak 15 tersangka dengan 84 tempat kejadian perkara.
‘’Setahun ada 2.565 kasus yang kita tangani. Perkara yang diselesaikan sebanyak 1.151 kasus. Jumlah tersebut tidak hanya di polres, tapi di polsek-polsek juga,’’ kata Kasubaghumas Polres Mataram AKP Arief Yuswanto, Selasa (25/12).
Dikatakan, dari ribuan kasus yang ditangani, pihaknya berhasil melakukan pengungkapan di 447 tempat kejadian perkara dengan tersangka sebanyak 180 orang. Sedangkan, untuk data DPO, polisi kini sedang memburu sebanyak 11 orang. ‘’Nama-nama yang sedang diburu sudah diketahui. Kita sedang kembangkan keberadaan mereka,’’ ujar Arief.
Terkait banyaknya kasus itu, pihak kepolisian mengaktifkan zona aman di sejumlah lokasi rawan curanmor dan melaksanakan pengungkapan 3C di Wilayah Mataram, maupun di luar Mataram. ‘’Pengungkapan akan terus kita upayakan,’’ janjinya.(mis)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ABG Dicabuli Ayah Tiri Puluhan Kali
Redaktur : Tim Redaksi