Setelah Diajak Jalan-jalan, Pria Beranak Dua Gasak ABG

Sabtu, 22 Juni 2013 – 01:35 WIB
BANYUASIN - Malang nasib Melati, 13 bukan nama sebenarnya.Anak Baru Gede (ABG) yang beralamatkan di Kelurahan Air Batu Kecamatan Talang Kelapa ini, harus kehilangan keperawanannya, karena digagahi pria hidung belang Man Joko, 40 warga Sembawa Banyuasin.

Pria beristri dan beranak dua ini, tega memperkosa bunga di kebun karet Jalan Palembang-Betung, tepatnya didepan SPBU Sembawa.

Kejadian tersebut berlangsung Sabtu (15/6) malam sekitar pukul 23.00 WIB, dan baru dilaporkan keluarga korban ke Unit PPA Polres Banyuasin, Jumat (21/6).

Man Joko juga, langsung dikejar tim Reksrim Polres Banyuasin untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Menurut keterangan Az, paman korban, pelaku adalah kenalan baru korban yang dikenalnya lewat handphone.

"Ponakan saya ini baru kenal dengan pelaku, kenalnyapun lewat sms nyasar di hape. Kemudian, mereka berkenalan, dan pelaku ini mampir ke rumah untuk kenal lebih jauh," kata Az, kemarin.

Dari informasi yang berhasil dihimpun koran ini,  pelaku datang ke rumah korban sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu, Az sendiri kebetulan tidak berada di rumah karena pergi kerumah sanak keluarga lainnya di daerah Sekayu.

Saat itu, korban diajak pelaku untuk jalan-jalan menggunakan sepeda motor dengan alasan untuk beli makanan. Lalu, keduanya mengarah ke Pangkalan Balai dari Air Batu Kecamatan Talang Kelapa.

Selanjutnya korban diajak pelaku ke kebun karet perusahaan yang ada di depan SPBU Sembawa. Disanalah, Bunga diperkosa oleh pelaku sebanyak satu kali.

Saat itu, korban diancam oleh pelaku akan dibunuh jika tidak menuruti kehendaknya. Karena takut, korban menuruti nafsu bejat hingga ludeslah keperawanan Melati.

"Usai digagahi, ponakan saya sempat diantar pulang, tapi hanya ditinggalkan begitu saja didepan rumah, pelakunya langsung kabur, itu sekitar pukul 12 malam,"sambungnya.

Keluarg a korban terkejut, ketika melihat korban pulang dalam kondisi menangis, korban juga mengaku telah diperkosa oleh Man Joko.

"Ponakan saya itu mengaku juga dihipnotis, karena mata pelaku itu seperti bersinar-sinar, sehingga korban mengikuti semua perintah pelaku," bebernya.

Selama ini, kata Az, korban tinggal dirumahnya, karena kedua orang tuanya tinggal di Betung.

"Karena sekolahnya di Sembawa, jadi dia ikut saya,"katanya.

Atas kejadian ini, keluarga korban sempat mencari keberadaan pelaku untuk dimintai pertanggung jawabannya. "Karena pelaku sudah menghilang 2 hari ini, jadi kami melaporkannya ke Polres Banyuasin," katanya.

Sementara, Kapolres Banyuasin AKBP Ahmad Ikhsan melalui Kasat Reskrim AKP Ali Rojikin SH membenarkan adanya laporan korban. "Untuk saat ini pelaku masih dalam pengejaran aparat kita,"kata Ali singkat. (far)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 9 Bandar Narkoba Jaringan Internasional Dibekuk

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler