jpnn.com - PUNCAK - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) membakar bangunan sekolah menengah pertama (SMP) di Kampung Gigobak, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2024 Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan peristiwa pembakaran itu terjadi pada Jumat (22/11) dini hari.
BACA JUGA: Jenderal Sigit Puji Brimob yang Bebaskan Pilot Susi Air dari Penyanderaan KKB
"Kejadian terjadi pukul 02.30 WIT," ujarnya.
Brigjen Faizal mengatakan, saat ini personel satgas Ops Damai Cartenz tengah melakukan pengejaran terhadap KKB dan meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah aksi sususulan.
BACA JUGA: Pos TNI dan Polri Diberondong Peluru KKB, Seorang Warga Sipil Tewas
"Saat ini anggota telah siaga untuk mengantisipasi aksi susulan," ucap Faizal.
Dia mengungkapkan bahwa dalam aksi itu tidak ada korban jiwa, sementara angka kerugian belum bisa ditaksir.
BACA JUGA: KKB Serang dan Tembak Warga, Pelajar SD Ketakutan
"Untungnya mereka (KKB, red) tidak menyasar ke masyarakat sipil," jelasnya.
Sebelumnya KKB terlebih dahulu telah membunuh dua warga sipil yang berprofesi sebagai tukang ojek di Kampung Weni, Distrik Mageabume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Kamis (21/11) siang, Pukul 13:00 WIT.
Kedua korban yang diketahui bernama Imran (23) dan Asrun (24) tewas secara mengenaskan. Keduanya ditembak dan dibacok. (mcr30/jpnn)
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Ridwan Sangaji