Setelah Tata Angkutan, Para Supir Akan Ditatar

Rabu, 21 November 2012 – 18:44 WIB
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjelaskan, peremajaan angkutan umum hanyalah langkah awal dalam menata transportasi Jakarta. Setelah penataan angkutan selesai, supirnya pun akan ditata.

"Masalah perilaku sopirnya, pengemudinya semuanya harus diubah," kata Jokowi kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (21/11).

Selama ini para supir angkutan umum dinilai kurang memperhatikan kenyamanan penumpang. Selain itu ketertiban supir angkot dalam berlalu lintas juga sangat minim.

Karena itu Jokowi berencana akan memberi pendidikan pada supir-supir angkutan yang mobilnya diremajakan.

"Ada training-training tentang perilaku, budaya tertib itu yang paling penting di situ nantinya," ujarnya.

Selain itu ia juga ingin agar semua supir angkutan memiliki identitas yang jelas.  Jokowi akan mewajibkan semua supir untuk memakai seragam dan memiliki SIM.

Namun, yang pertama dilakukannya adalah membenahi manajemen angkutan umum. Ia ingin menyatukan seluruh angkutan umum dibawah sebuah konsorsium yang memiliki manajemen profesional.

"Kalau manajemennya ini belum berubah bagaimana memberikan training pada mereka. Ditraining A ternyata ada sopir tembak B," pungkas Jokowi. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kutuk Israel, Galang Dana untuk Palestina

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler