jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menyarankan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD melakukan tes swab.
Saran itu seperti disampaikan oleh Mahfud melalui akunnya di Twitter @Mohmahfudmd, Senin (30/11).
Diketahui, Said Aqil mengabarkan terkonfirmasi positif ke Mahfud per Minggu (29/11). Di sisi lain, Said Aqil sempat bertemu dengan Mahfud di kantor PBNU, Jakarta, pada Kamis (26/11) atau sebelum mengabarkan positif COVID-19.
"Beliau menyarankan saya lakukan swab, karena tiga hari sebelumnya, kami mengobrol. Saya pun segera swab," tutur Mahfud.
BACA JUGA: Kiai Said Aqil Positif COVID-19, Begini Kondisinya saat Ini
Sebelumnya, Ketua Tanfidziyah PBNU Robikin Emhas mengonfirmasi kabar positif COVID-19 bagi Said Aqil. Saat ini, Said Aqil tengah menjalani perawatan intensif dan melakukan isolasi di sebuah rumah sakit di Jakarta untuk proses penyembuhan.
"Iya, benar. Mohon doa agar kesehatan belaiu segera pulih kembali seperti sediakala," kata Robikin dalam pesan singkatnya kepada awak media, Senin (30/11).
BACA JUGA: Rizieq Shihab Seharusnya Jujur Mengungkap Kondisi Kesehatan, Demi Para Pendukungnya
Robikin mengaku, turut bertemu Said Aqil sebelum yang bersangkutan terkonfirmasi positif COVID-19. Saat ini, Robikin tengah menjalani isolasi mandiri sembari menunggu hasil tes usap yang dijalaninya.
"Jadi, karena memiliki riwayat kontak langsung dengan beliau, saya sendiri sedang menunggu hasil swab PCR," ujar Robikin. (ast/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan