JAKARTA - Pengusaha sekaligus seniman, Setiawan Djody ternyata pernah menawarkan diri untuk mengambilalih Merpati Nusantara Airlines. Bahkan untuk menunjukkan keseriusannya itu, Djody sempat mengajukan proposal penawaran.
Menurut Menteri BUMN Dahlan Iskan, Djody justru mengajukan proposal pembelian saham Merpati sebelum pemerintah mengundang para investor untuk masuk di maskapai plat merah itu. "Setiawan Djody penah kirim, namun proposalnya tidak lengkap," ujar Dahlan di Jakarta, Jumat (12/7).
Dahlan pun membeber alasan proposal Djody untuk mengambilalih Merpati mental. Salah satunya, kata Dahlan, karena pentolan grup musik Kantata itu dalam proposalnya dia tidak mencantumkan nilai pembelian, visi dan misi pengambilalihan Merpati.
Karenanya Dahlan terus menawarkan Merpati kepada para investor. Meski demikian Dahlan tidak yakin nantinya ada investor yang mau membeli Merpati yang kini terlilit utang hingga Rp 6 triliun.
"Investor dapat mengajukan nilai pembelian dan mau membeli berapa persen pun saham Merpati terserah. Kita tidak membatasinya, terserah mereka. Tapi saya inginkan pembelinya dari dalam negeri," pungkas pria yang baru saja menerima gelar Doktor Honoris Causa dari IAIN Walisongo Semarang itu. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saham Merpati Tak Diminati, Dahlan Iskan Turun Tangan
Redaktur : Tim Redaksi