jpnn.com - JAKARTA - Tunggal putra China Shi Yu Qi membuat publik di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1) terdiam.
Pemain nomor 27 itu berhasil mengalahkan ranking dua sekaligus pemain kesayangan publik di Istora, pada 16 Besar Indonesia Masters 2023.
BACA JUGA: Gagal di Indonesia Masters 2023, Ginting Alihkan Fokus ke Turnamen Ini
Juara Australian Open 2022 itu menang 21-19, 21-16.
Dengan modal kepercayaan diri, tunggal putra kelahiran 28 Februari 1996 itu mengalahkan peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 dalam tempo 41 menit.
BACA JUGA: Shi Yu Qi Masih Belum Percaya Bisa Kalahkan Jonatan Christie
"Ginting merupakan lawan yang tangguh, semua pemain Indonesia cukup kuat dan sulit untuk melawannya. Pada laga ini saya hanya memberikan yang terbaik untuk pertandingan," kata Shi Yu Qi.
Kemenangan itu membuat Shi Yu Qi mempertebal rekor pertemuannya dengan Ginting menjadi 7-1.
BACA JUGA: Indonesia Masters 2023: Performa Terus Menurun, Kento Momota Kepikiran Pensiun?
Shi Yu Qi pun berhak atas selembar tiket perempat final Indonesia Masters 2023.
Pada 8 Besar, pebulu tangkis juara Denmark Open 2022 itu akan menantang wakil China lainnya, Lu Guang Zu.
Lu yang merupakan tunggal putra ranking sepuluh dunia masuk Top 8 Indonesia Masters 2023 seusai mengalahkan Toma Junior Popov (Prancis) lewat pertarungan rubber game 21-17, 17-21, 21-12.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Muhammad Naufal