Shopee Pertegas Komitmen Mendukung Ekspor UMKM Batik Lokal Berdaya Saing Global

Senin, 09 Oktober 2023 – 06:26 WIB
Shopee dan perancang busana Didiet Maulana menghadirkan 'Cerita Batik Masa Kini' untuk memperingati Hari Batik Nasional 2023. Foto: source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Shopee dan perancang busana Didiet Maulana menghadirkan 'Cerita Batik Masa Kini' untuk memperingati Hari Batik Nasional 2023.

Acara itu digelar dalam rangka menegaskan komitmen Shopee mendukung UMKM lokal yang termasuk produsen dan pengrajin batik.

BACA JUGA: Hadiri Acara Komunitas Pengusaha Hijab, Anies Janjikan Dukungan Lebih untuk UMKM

Shopee mencatat produk batik merupakan yang terlaris dibeli jutaan konsumen di sepanjang 2023.

Oleh karena itu, Shopee menggelar kegiatan untuk memberikan inspirasi tentang bagaimana batik dapat dipakai dalam berbagai aktivitas setiap harinya oleh masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: UMKM Sahabat Sandi Uno Gelar Senam Sehat Bareng Lembaga Lanjut Usia

Diharapkan acara itu bisa membawa perkembangan batik agar meningkat dengan pesat.

Shopee juga menghadirkan Bazaar Shopee Pilih Lokal untuk Pembeli dengan penawaran menarik. Selain itu, pengrajin batik juga bisa mendaftarkan diri di Program Ekspor Shopee untuk membawa produk batiknya menuju pasar ekspor di Asia Tenggara, Asia Timur, dan Amerika Latin.

BACA JUGA: Ganjar Beber Strategi Majukan UMKM di Tengah Gempuran Online Shop

Head of Marketing Growth Shopee Indonesia, Monica Vionna menyampaikan pihaknya terus komitmen lewat #ShopeeAdaUntukUMKM terhadap perkembangan produsen batik lokal di Shopee agar bisa berdayasaing global.

Menurut Monica, inisiatif ini adalah bagian dari komitmen berkelanjutan kami untuk UMKM, khususnya para produsen dan pengrajin batik di tanah air agar bisa naik kelas dan berdaya saing global melalui berbagai fitur dan program di Shopee, salah satunya adalah Program Ekspor Shopee.

"Hadirnya kegiatan di siang hari ini kami harapkan dapat memberikan potensi dan dampak positif bagi perkembangan para produsen batik lokal di Shopee hingga bisa menembus pasar mancanegara, menyusul lebih dari 20 juta produk UMKM yang telah berhasil ekspor bersama Program Ekspor Shopee,” jelas Monica.

Perancang Busana Didiet Maulana menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen Shopee mendukung UMKM lokal mendunia.

Dia mengakui bahwa sebagai pelaku industri mode di Indonesia bangga pada komitmen Shopee untuk mendukung para produsen dan pengrajin batik dan UMKM lokal untuk bisa dikenal luas hingga mancanegara.

"Saya juga sangat mengapresiasi penjual batik di Shopee, yang memberikan inspirasi bagi UMKM lain untuk terus berinovasi dan mengkreasikan batik hingga menjadi tren masa kini," ujar Didiet.

Dia merasa senang saat melakukan styling berbatik, yang diharapkan memberikan inspirasi buat teman-teman ternyata batik bisa dipakai untuk ke kampus, nongkrong, atau jalan-jalan, tak hanya buat ke acara formal.

"Harapan ke depannya, semoga dengan menjadikan batik sebagai pakaian sehari-hari, kita bisa turut serta dalam perkembangan bisnisnya di tanah air hingga kancah internasional,” ucap Didiet.

Program Ekspor Shopee, Bikin Produk UMKM Asal Bandung ke Kancah Internasional

Salah satu pengusaha batik lokal yang berhasil menembus pasar internasional bersama Shopee, adalah Nurdini Prihastiti dan Bheben Oscar, pemilik usaha batik bernama Damakara.

Dini dan Bheben menciptakan motif batik yang terinspirasi dari Iris Grace, anak berkebutuhan khusus yang mengikuti terapi gambar dan hasil gambar tersebut diaplikasikan ke koleksi batik Damakara yang khas.

"Saya sadar bahwa teman-teman istimewa ini punya minat dan bakat yang luar biasa. Untuk itu kami merangkul dan memberikan ruang bagi mereka untuk menciptakan karya dalam bentuk gambar. Kami juga mengapresiasi gambar yang diangkat ke dalam koleksi dengan royalti penjualan setiap bulannya,” ujar Dini.

Melalui Damakara, Dini dan Bheben ingin mengajak lebih banyak generasi muda untuk bangga menggunakan batik tidak hanya untuk kegiatan formal, namun juga dalam kehidupan sehari-hari.

Keduanya bercita-cita untuk membawa batik yang ditelurkan oleh teman-teman istimewa ke ranah internasional. Untuk mengoptimalkan misi usahanya, Dini dan Bheben mengambil langkah digitalisasi dan bergabung bersama Shopee.

Keduanya mengaku melalui perkembangan bisnisnya bersama Shopee, Dini berhasil menjual produknya hingga ke Malaysia, Singapura, sampai Taiwan.

Berkat pasar yang lebih luas dan pesanan lebih banyak, kini ia mampu memberdayakan hingga 12 karyawan dan 60 pengrajin batik yang mayoritas adalah ibu rumah tangga yang berada di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Pada peringatan Hari Batik Nasional 2023 Shopee tidak hanya menjadikan batik sebagai tren gaya berpakaian masa kini, tetapi menghadirkan produk-produk batik lokal pilihan.

Pengguna aplikasi tersebut bisa menemukan berbagai macam produk batik lokal di kampanye Bazaar Shopee Pilih Lokal di kanal Shopee Pilih Lokal pada 13 Oktober nanti.(jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler