jpnn.com, TANGERANG - PT Angkasa Pura II pada Jumat lalu melakukan uji coba pengoperasian Skytrain atau kereta layang Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk trase Terminal 2 ke Terminal 1 dan sebaliknya.
Saat ini shuttle bus antarterminal bisa melayani penumpang hingga 2.200 orang per harinya, di mana nantinya diperkirakan saat kereta layang beroperasi penuh akan melayani perpindahan antarterminal sekitar 70-80 persen traffic penumpang antarterminal setiap harinya dengan tambahan frekwensi pergerakan kereta layang.
BACA JUGA: Skytrain Diuji Coba dari Terminal 2 ke T3, Hasilnya?
"Kehadiran kereta layang di integrated building ini nantinya akan mempermudah penumpang kereta bandara untuk menuju terminal ataupun sebaliknya dari terminal menuju stasiun," ujar Direktur Utama PT AP II Muhammad Awaluddin.
Adapun kereta bandara dengan rute Stasiun Manggarai – Sudirman Baru – Duri – Batu Ceper – Bandara Internasional Soekarno-Hatta ditargetkan bisa mulai melayani masyarakat dalam waktu dekat.
BACA JUGA: Manggarai-Bandara Soetta 45 Menit, Tiket Rp 100 Ribu
“Beroperasinya kereta layang dan kereta bandara diharapkan membawa peringkat Bandara Internasional Soekarno-Hatta meningkat dari saat ini di posisi 40 dunia, selain tentunya kami juga menargetkan bandara terbesar di Indonesia ini dapat meraih sertifikasi Bintang 5 dari Skytrax,” papar Awaluddin.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Kereta Bandara Uji Coba, Ini Rutenya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Railink Kenalkan Sistem Ticketing Kereta Bandara Soetta
Redaktur & Reporter : Yessy