jpnn.com - MASIH ingat dengan nama Lena Permatasari? Atau Helena Blonde? Kedua nama itu dimiliki oleh satu orang. Ya, dia adalah runner up Indonesia Next Star 2010. Usai sukses dengan dua singlenya, Nggak Mau Lagi (2011) dan Lalat Ijo (2012), pedangdut kelahiran Sukabumi 27 Mei 1987 ini tengah menyiapkan album perdananya.
"Rencana mini album. Tetapi tetap menyertakan single sebelumnya. Bahkan niatnya rilis ulang Lalat Ijo dengan aransemen yang lebih simpel,” kata Helena Blonde saat dihubungi wartawan, Rabu (18/2) malam.
BACA JUGA: Cantik dan Pintar, Siapa Pria Beruntung Mendapatkannya?
Helena mengatakan, lagu Lalat Ijo sudah tak asing lagi di telinga masyarakat. “Lagu ini berkisah tentang seorang lelaki yang suka bohong. Pagi janji, sore berubah lagi,” urainya sambil tersenyum.
Mantan model yang mengidolakan Rita Sugiarto karena suara emasnya ini mengaku sedang mempersiapkan segalanya. "Sekarang masih proses, kebetulan lagi penjajakan dengan Iztambul Management milik Mas Swajie. Insya Allah siap dilempar ke pasaran tahun ini,” lanjutnya.
BACA JUGA: Ini Misi Maria Harfanti Jadi Miss Indonesia 2015
Artis yang dicap penggemarnya memiliki pinggul seksi ini juga mengatakan, perubahan nama panggung menjadi Helena Blonde berawal dari celotehan teman.
"Karena rambutkukan selalu berwarna blonde pirang. Blonde itu bisa juga diartikan Belanda. Banyak orang bilang mukaku bule, karena emang opahku dari Belanda. Jadi Helena Blonde itu artinya Lena Belanda,” bebernya.
BACA JUGA: Permintaan Maaf Cita Citata Diterima, Syaratnya...
Helena kembali melempar senyum saat disinggung perubahan nama itu terkait dengan harapannya merubah hoki di pentas dangdut. Memang faktanya, sejak menggunakan nama panggung Helena Blonde, jobnya nyaris tak pernah berhenti.
"Mudah-mudahan seperti itu. Yang paling kenceng manggung di daerah. Mulai dari Kalimantan, Sulawesi hingga Papua,” pangkas Helena. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Permintaan Maaf Tulus Cita Citata Diterima Warga Papua
Redaktur : Tim Redaksi