jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengaku tertawa pertama kali mendengar Presiden SBY akan menerbitkan Perppu untuk membatalkan UU Pilkada oleh DPR yang baru saja diketok DPR, Jumat dinihari (26/9).
Pasalnya, pemerintahlah yang pertama mengajukan perubahan terhadap UU Pilkada yang lama.
BACA JUGA: PKS Merasa Kasihan PDIP Obral Kursi Menteri
"Kami ketawa dan kaget. Kan lucu. RUU ini kan beliau yag mulai. RUU ini gagasan beliau. Mendagri mewakili beliau. Masa beliau mau batalkan produk beliau sendiri," ucap adik kandung Prabowo Subianto tersebut usai menghadiri pelantikan anggota DPR baru di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (1/10).
Hashim sangat yakin, Perppu tersebut tidak akan diterima DPR. Koalisi Merah Putih (KMP) yang digawangi Gerindra tetap ingin Pilkada oleh DPRD
BACA JUGA: SBY: Pak Jokowi Mana?
"Saya kira ya (ditolak). Kalau KMP tetap utuh, saya kira akan ditolak," tandasnya. (rus/RMOL)
BACA JUGA: Fahri: Sudah, Biarkan KMP Kuasai Parlemen
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dewan Jangan jadi Maling, Setop Pelesir ke LN
Redaktur : Tim Redaksi