jpnn.com, JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPP GMNI) merespons peristiwa penyerangan militer Israel terhadap wilayah perbatasan Palestina di Gaza selama hampir sepekan ini.
Sekjen DPP GMNI M Ageng Dendy mengatakan aksi militer Israel tersebut telah menelan korban jiwa termasuk warga sipil.
BACA JUGA: Ahmad Basarah Dorong Parlemen Dunia Bahas Krisis Palestina - Israel
“Itu kejahatan kemanusiaan yang sangat berat," kata Dendy dalam keterangan tertulis diterima Jumat (14/5/2021).
Dendy juga menyoroti penyerangan militer Israel saat warga Palestina tengah melakukan ibadah.
BACA JUGA: Joe Biden Ingin Kekerasan Segera Berhenti, tetapi Bela Tindakan Israel di Gaza
Menurut Dendy, hal itu bukan hanya melukai umat Islam tetapi juga umat beragama.
Oleh karena itu, Dendy mendorong perlunya kampanye untuk menyetop aksi Israel terhadap Palestina.
BACA JUGA: Romo Benny Desak PBB Hentikan Serangan Rudal Israel ke Palestina
“Penyerangan itu, sesungguhnya melukai umat beragama, bukan hanya umat Islam,” ujar Denny.
Menurut Dendy, kita harus menyuarakan penolakan dan penghentian kekerasan kepada warga Palestina. “Itu semua bisa dilakukan oleh seluruh umat beragama," tegas Dendy.
Ketua Korda GMNI Jawa Timur 2016-2018 itu mengatakan Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri telah mengecam serangan Israel tersebut. Namun, sikap pengecaman itu seharusnya ditindaklanjuti ke arah yang lebih serius dengan menekan Israel.
Dia menyebut Indonesia yang tergabung dalam OKI (Organisasi Kerja Sama Islam), seyogianya dapat mendorong organisasi tersebut bersikap.
“Mengonsolidasikan negara-negara anggota OKI memberi tekanan kepada Israel dalam bentuk apa pun, politik dan ekonomi," ujar Dendy.
Dendy mendorong negara-negara anggota OKI bersama-sama membawa kasus tersebut ke PBB.
“Mendesak agar Israel diberi sanksi. Itu sebagai langkah nyata negara-negara OKI, sebagai bentuk solidaritas," imbuh alumnus UIN Sunan Ampel Surabaya itu.
Dendy mengajak seluruh masyarakat Indonesia bersama-sama menyuarakan penolakan terhadap serangan Israel terhadap warga Palestina.
"Mari kita kampanyekan, setop kekerasan terhadap warga sipil Palestina," tegas Dendy.
Sebelumnya, militer Israel melakukan penyerangan kepada warga Palestina yang tengah melakukan salat tarawih. Mereka menyerang warga Palestina yang tengah berada di Masjidilaqsa. Ratusan warga Palestina terluka. Penyerangan pun berlanjut hingga jelang Hari Lebaran.(fri/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Friederich