Sindikat Narkoba, Dua Mahasiswa Ditembak Mati

Rabu, 24 April 2013 – 08:05 WIB
MEDAN-Direktorat IV Narkoba Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menembak mati dua pelaku Narkotika dari sejumlah penggrebekkan yang dilakukan di Kota Medan, Selasa (23/4). Polisi terus melakukan pengembangan kasus jaringan narkoba dari Malaysia ini.

Menurut Informasi yang dihimpun Sumut Pos (Grup JPNN), tersangka yang tewas dalam penggerebekan sindikat narkoba di Medan ternyata 2 orang. Seorang tewas dalam penggerebekan di Hotel Grand Aston Medan dan seorang lagi di Perumahan Bukit Hijau Regency, Medan Selayang.

Kemudian, kedua orang yang tewas masing-masing diketahui berinisial RPK (26), mahasiswa yang tinggal di Jalan Karya, Medan, dan K (26), mahasiswa warga  Jalan Setia Budi Medan.

RPK dikabarkan ditembak petugas di Hotel Grand Aston kamar 1218 karena melawan petugas dengan sangkur. Akhirnya pelaku dihujam timah panas di bagian dada kiri dan tulang rusuk sebelah kiri dan tewas di tempat.

Sedangkan, K ditembak di Perumahan Bukit Hijau Regency No 66 Medan Selayang. Dia dikabarkan mencoba melarikan diri saat hendak dibekuk polisi dan mengalami luka tembak dibagian dada kiri.

Selain keduanya, terdapat seorang tersangka yang ditangkap dalam keadaan hidup yaitu SSA (26). Dia dikabarkan seorang perempuan, yang kini masih dalam pemeriksaan secara intensif oleh petugas Mabes Polri.

Selain menembak mati dua tersangka dan mengamankan seorang pelaku, Petugas juga mengamankan barang bukti 2 kg sabu-sabu dan 10.000 butir ekstasi dari kamar di Hotel Grand Aston Jalan Balai Kota, Medan.

Beredar pula informasi, masih ada sejumlah tersangka yang diamankan. Namun, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Petugas yang ada di RS Bhayangkara Medan menolak diwawancarai. "Sebentar lagi ya, sebentar lagi Pak Dir datang," ucap seorang petugas yang coba ditanyai wartawan.

Saat Direktur Res Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Toga Habinsaran Panjaitan saat menyambangi RSU.Bhayangkara Medan, Toga terlihat melihat kedua jasad pelaku yang tewas.

Toga hanya melambaikan tangannya saat awak media melontarkan sejumlah pertanyaan kepadanya. Toga terus berjalan meski wartawan terus bertanya kepadanya.(gus/mag-12)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Bekuk Pak Guru Penjual Sabu

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler