jpnn.com, JAKARTA - Kompetisi gim Free Fire (FF) Piala Pelajar se-Jabodetabek season 1 sudah memasuki babak final. Pertarungan mempertemukan 12 tim terbaik dari total 10.107 peserta yang mendaftar.
Gelaran final gim FF antarpelajar sekolah menengah dan sederajat se-Jabodetabek memperingati Hari Pahlawan ini digelar di kantor PB Esports Indonesia di Gandaria 8 Office Tower, Gandaria City, Jakarta Selatan, Jumat (13/11).
BACA JUGA: 18 Tim Free Fire Terbaik Bakal Bertarung di Red Bull Gold league
Wakil Ketua Dewan Pembina PB Esports Indonesia, Komjen Bambang Sunarwibowo mengucapkan selamat kepada para pemenang dalam kompetisi pertama kali sejak PB Esport dibentuk di tanah air.
Bambang menyebut kompetisi ini adalah awal untuk mencari bibit-bibit yang siap bertarung di ajang internasional.
BACA JUGA: Juarai FFAI 2019, Tim Esports Garena Free Fire Indonesia Sumbang 2 Piala Untuk Indonesia   Â
“Selamat kepada para pemenang. Kompetisi ini season 1, ke depan kami akan melaksanakan skala nasional di tahun depan,” kata Bambang.
Adapun 12 tim yang bertarung di final ini adalah SMK Wirabuana Bogor, SMK Citra Negara, SMK IT Raflesia, SMK KH Dewantoro, SMKN 13 Depok, SMPN 1 Jasinga, SMKN 57 Jakarta, SMK Nusantara 1, SMK Insan Mulia Jakarta, SMP Martia Bhakti, SMA Dharma Karya Jakarta, dan SMKN 5 Kota Tangerang.
BACA JUGA: Nikita Mirzani Berani Banget Bilang Habib Rizieq Tukang Obat, Siapa di Belakangnya?
Ke-12 tim memperebutkan juara 1 sampai juara 12. Semua juara berhak mendapatkan hadiah yang totalnya mencapai Rp 500 juta.
Juara 1 akan mendapatkan uang total Rp 120 juta, Juara 2 senilai Rp 60 juta, Juara 3 senilai Rp 30 juta, juara 4 senilai Rp 20 juta, juara 5 senilai Rp 16 juta, juara 6 senilai Rp 14 juta, juara 7 senilai Rp 12 juta, juara 8 senilai Rp 10 juta, juara 9 senilai Rp 6 juta, juara 10 senilai Rp 4 juta, juara 11 senilai Rp 4 juta dan juara 12 senilai Rp 4 juta.
Jendera polisi bintang tiga ini mengatakan, dengan kompetisi yang sudah digelar, PB Esport memiliki tanggung jawab untuk mencari bibit-bibit muda yaitu pelajar yang mampu untuk bersaing di kompetisi-kompetisi yang sama di kancah internasional.
“Kami harapkan ke depan bisa mengikuti kompetisi yang lebih besar seperti PON 2021 atau kami harapkan ikut di Sea Games 2021 dan beberapa event-event internasional lainnya. Kami harapkan dari Esport ini juga bisa memberikan kontribusi ekonomi khususnya di masa pandemi Covid-19,” ucapnya.
Dalam babak grand final ini, secara virtual Ketua Umum PB Esport Indonesia Jenderal Po (Pur) Budi Gunawan mengungkapkan bibit-bibit anak muda yang berkompetisi di final ini layak untuk bertarung di kancah internasional.
"PB Esport memang memiliki tanggung jawab untuk mencari, membentuk, dan mengorbitkan talenta anak-anak muda untuk berkompetisi bidang Esport di dunia internasional," katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PB Esport Indonesia Sandiaga Uno menyambut positif kompetisi antarpelajar ini.
Menurut Sandi, Esport bisa menjadi harapan untuk menggenjot ekonomi.
“Ternyata Esport ini bisa menjadi secercah cahaya. Bahwa bukan hanya bisa menggerakkan dari segi prestasi, tetapi juga dari segi industri,” kata Sandiaga Uno.
Berikut 12 pemenang kompetisi Gim Free Fire antarpelajar sekolah menengah/sederajat se-Jabodetabek season 1:
1. SMAN 13 Depok
2. SMK Insan Mulia Jakarta
3. SMK IT Raflesia
4. SMK Dharma Karya Jakarta
5. SMPN 1 Jasinga
6. SMK Nusantara 1
7. SMP Martia Bhakti
8. SMK 57 Jakarta
9. SMKN 5 Kota Tangerang
10. SMK KH Dewantoro
11. SMK Wirabuana 1 Bogor
12. SMK Citra Negara. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan