jpnn.com, BALIKPAPAN - Kekalahan Persiba Balikpapan di markas Persiwa Wamena pada Senin (30/4) lalu masih menyisakan kecewa.
Mampu tampil perkasa di babak pertama dan unggul lewat gol Siswanto, Beruang Madu dipaksa tunduk 2-1 melawan tim berjuluk Badai Pegunungan.
BACA JUGA: Masih Mandul, Dimas Galih: Menang, Itu Lebih Penting
“Iya, di babak pertama, saya berani bilang Persiba tampil luar biasa. Kalau bisa maksimalkan peluang, seharusnya kami bisa unggul 3-0,” ujar Siswanto.
Namun, buruknya penyelesaian akhir, akhirnya jadi pembeda pada laga yang digelar di Stadion Heri Sudrajat Brimob Kelapa Dua, Depok, Senin (30/4).
BACA JUGA: Sukses Kalahkan Persiba, Suimin: Kami Main Sesuai Karakter
Memasuki babak kedua, coach Wanderley Junior memang melakukan pergantian dengan menarik keluar Siswanto dan memasukkan Rossi Noprihanis.
Diakui Siswanto, dia ditarik lantaran mengalami cedera dan tak ingin memaksakan terus bertanding.
BACA JUGA: Zamrony dan Abu Bakar Sah Teregristasi Jadi Pemain PSPS
“Setelah diskusi dengan tim medis, diputuskan saya ditarik karena takut cedera lebih parah. Apalagi kompetisi masih panjang,” kata Siswanto.
Disinggung cedera yang dialami, Siswanto memastikan, bukan cedera parah. “Hanya bengkak saja. Semoga lekas pulih dan bisa tampil di laga selanjutnya,” terang pemain asal Pasuruan ini.
Keluarnya Siswanto, sepertinya memang berdampak kepada permainan Persiba di babak kedua. Beruang Madu tak mampu mempertahankan keunggulan, setelah Persiwa dua kali menjebol gawang Fajar Setya Jaya pada menit ke-53 dan 62. (*/hul/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persiba Andalkan Pemain Sayap Saat Hadapi Persiwa Wamena
Redaktur & Reporter : Budi