SKK Migas Telusuri Blok Apel

Selasa, 14 Mei 2013 – 12:37 WIB
JAKARTA--Pemerintah pusat mengaku belum mengetahui informasi ditemukannya Blok Apel, sebuah sumur baru minyak dan gas (Migas) di wilayah provinsi Riau. Apalagi untuk mengetahui cadangan atau potensi Migas yang terkandung dalam Blok yang melintasi tiga kabupaten di Riau tersebut yaitu Inhu (Indragiri Hulu), Inhil (Indragiri Hilir), dan Pelalawan.

Namun Pemerintah melalui Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKKMigas) akan mengkroscek blok yang diketahui berdasarkan data dan laporan pihak swasta kepada Pemprov Riau itu 

"Setahu saya, SKKMIgas  belum mendapat informasi terkait penemuan sumur (Blok Apel, red) tersebut, namun akan dikroscek setelah adanya laporan secara resmi dari pemerintah daerah," ujar Kadiv Humas SKKMigas Elan Biantoro di Jakarta, Senin (13/5).

Disebutkan Elan, peninjauan terhadap blok itu, guna mengetahui kordinatnya, apakah masuk dalam wilayah kerja perusahaan Migas yang sudah beroperasi di wilayah tersebut, yaitu PT Chevron Pasifik Indonesdia (CPI) dan PT Kondur atau justru berada diluarnya.

"Jadi ada semacam alat pengukur yang bisa menentukan kordinatnya. Kalau ternyata sumurnya berada di luar wilayah kerja perusahaan yang beroperasi di sana (Riau,red), tentu merupakan milik pemerintah," terang Elan.

Lalu lanjut Elan, langkah berikutnya dilakukan tender terbuka atau penawaran langsung, untuk menentukan perusahaan yang berminat menggarap blok tersebut.

"Jika wilayah kerja Migas yang sudah disiapkan pemerintah,  tentunya dilakukan lewat tender terbuka. Sebaliknya, jika ada perusahaan yang menemukan sumur baru dan kemudian mereka tertarik, maka dilakukan penawaran langsung, namun tetap terbuka untuk umum," jelas Elan.(yud)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Terhambat Perijinan, Monorel Bandara Dibangun Duluan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler