jpnn.com, JAKARTA - Band metal asal Amerika Serikat, Slipknot akhirnya menjawab tuntas rasa penasaran penggemar di Indonesia.
Slipknot akhirnya bisa tampil di Jakarta setelah puluhan tahun aktif di kancah musik cadas dunia.
BACA JUGA: Para Pusat Perhatian di Hari Kedua Hammersonic 2023
Adapun Slipknot menjadi bintang tamu utama festival musik Hammersonic 2023 yang digelar di Carnaval Ancol, Jakarta pada Sabtu (18/3) dan Minggu (19/3).
Band yang kini diperkuat Corey Taylor (vokal), Shawn Crahan (perkusi), Mick Thomson (gitar), Craig Jones (kibor), Sid Wilson (disjoki), Jim Root (gitar), Jay Weinberg (drum), Michael Pfaff (perkusi), dan Alessandro Venturella (kibor) itu sebenarnya sudah diumumkan akan tampil di Jakarta pada 2020.
BACA JUGA: Slipknot Hingga Black Flag Siap Hebohkan Hari Kedua Hammersonic 2023
Akan tetapi, kondisi pandemi membuat Slipknot terpaksa menunda menggelar konser untuk para maggots di Indonesia.
Band yang aktif sejak 1995 itu akhirnya bisa unjuk aksi di Jakarta pada Minggu, 19 Maret, hari kedua Hammersonic 2023.
BACA JUGA: Ini Daftar Lengkap Pemenang Hammersonic Awards 2023
"Akhirnya, akhirnya, akhirnya, Slipknot berada di Indonesia. Kami sudah lama menantikan momen ini," kata Corey Taylor, vokalis Slipknot saat menyapa puluhan ribu penonton Hammersonic 2023 di Carnaval Ancol, Jakarta, Minggu (19/3) malam.
Slipknot naik panggung Empire di Hammersonic 2023 sekitar pukul 22.40 WIB.
Sebelum band yang identik dengan topeng itu muncul, puluhan ribu penonton telah membeludak di depan panggung.
Raut-raut penasaran, antusias, dan penuh semangat terlihat di wajah para penonton.
Semua hadirin penasaran terhadap aksi panggung Slipknot. Sejarah pun akhirnya segera tercipta di Hammersonic 2023.
Kain raksasa bertuliskan logo Slipknot dipasang menjelang para personel menampakkan diri di panggung.
Setelah kain dilepaskan, penggawa Slipknot pun akhirnya muncul, lalu disambut teriakan histeris para penggemar.
Slipknot langsung memulai pesta ingar bingar di Hammersonic 2023.
Lagu-lagu seperti Disasterpiece, Wait and Bleed, dan All Out Life dipilih sebagai menu pembuka.
Para personel memulai aksi liar dan penuh energi untuk membakar semangat puluhan ribu penonton.
Dentuman musik yang dimainkan langsung membuat area Hammersonic 2023 bergemuruh.
Pengunjung yang memadati arena moshpit pun spontan menjadi liar dan berteriak mengikuti lagu Slipknot.
Mendapat sambutan luar biasa dari penggemar, personel Slipknot pun memberi pujian.
"Ini adalah salah satu yang terbaik," ucap Corey Taylor.
Slipknot melanjutkan penampilan yang ditunggu-tunggu dengan lagu Sulfur, Before I Forget, serta lagu baru The Dying Song.
Lagu Dead Memories, Unsainted, The Heretic Anthem, dan Psychosocial juga dimainkan dengan semangat yang tidak kendor.
Teriakan penonton Hammersonic 2023 makin keras saat Slipknot hendak menyajikan lagu Duality.
Salah satu hit paling terkenal di dunia itu akhirnya dibawakan langsung oleh Slipknot di tanah Indonesia. Wajar para penggemar begitu menantikan dan kegirangan mendengar lagu tersebut.
"Kalian sangat luar biasa," vokalis Slipknot kembali memberi pujian untuk penonton Hammersonic 2023.
Slipknot akhirnya menutup aksi liar mereka dengan sederet lagu seperti Custer, Spit It Out, People = Shit, dan Surfacing.
Lagu-lagu tersebut dibawakan tanpa cela, masih dengan semangat membara, meski Slipknot telah lebih dari 1 jam beraksi di Hammersonic 2023.
Rasa penasaran penggemar di Indonesia terhadap aksi panggung Slipknot akhirnya dijawab tuntas dengan penampilan yang luar biasa.
Para fan yang datang ke Hammersonic 2023 layak berbahagia, sebab Slipknot hanya memilih konser di Indonesia untuk daerah Asia Tenggara pada awal tahun ini.
"Slipknot hanya tampil di Indonesia. Mereka membatalkan konser di Filipina dan Singapura," ucap Ravel, CEO Hammersonic.
Demi tampil di Hammersonic 2023, Slipknot melakukan persiapan maksimal dari skala produksi dan lainnya.
Slipknot bahkan dikabarkan membawa tim produksi yang berjumlah sekitar 140 orang ke Indonesia.
Setelah konser di Indonesia, Slipknot bakal menggelar perjalanan tur di Australia, Jepang, serta kembali ke Amerika Serikat. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra