jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Amanat Nasinal (PAN) Guspardi Gaus meminta publik tidak lagi mengaitkan partainya dengan mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Amien Rais.
Dia menyebut slogan Amien adalah PAN otomatis tidak berlaku sejak tokoh reformasi itu mendirikan Partai Ummat.
BACA JUGA: Reaksi FPI Saat Amien Rais Putuskan Bentuk Partai Politik Baru
"Kalau sekarang, tentu kalimatnya slogan itu tidak ada lagi. Amien adalah PAN dan PAN adalah Amien itu sudah terkubur," kata Guspardi saat dihubungi jpnn, Jumat (2/10).
PAN sendiri, kata Guspardi, tidak terganggu atas terbentuknya Partai Ummat.
BACA JUGA: PA 212 Merespons Langkah Amien Rais Membentuk Partai Ummat
Pasalnya, PAN dengan Partai Ummat tidak memiliki basis suara yang sama.
Dalam analisis Guspardi, Partai Ummat bentukan Amien lebih menyasar pemilih berbasis agamis.
BACA JUGA: Amien Rais Menjelaskan Ideologi Partai Ummat, Simak Baik-baik
Di sisi lain, PAN mengincar pemilih dari kalangan nasionalis.
"Antara partai Amien dan PAN itu berbeda. Kami dari PAN, segmennya berbeda dengan konstituen Partai Ummat. Intinya, PAN siap berlomba mencari kebaikan," beber dia.
Secara pribadi, Guspardi menghargai sikap Amien yang mendirikan partai baru setelah keluar dari PAN.
Setiap Warga Negara Indonesia (WNI), kata dia, berhak berserikat karena dijamin oleh undang-undang.
"Siapa pun bisa mendirikan partai. Itu bagian dari bentuk demokrasi. Kami menghargai Pak Amien mendirikan partai," pungkas dia. (ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan