jpnn.com, JAKARTA - Survei yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mencatat Ganjar Pranowo berhasil mengungguli pesaingnya Prabowo Subianto dalam simulasi 2 nama.
Bakal calon presiden (bacapres) dari PDI-P Ganjar Pranowo mengalami penguatan suara jelang pendaftaran capres cawapres September mendatang.
BACA JUGA: Simulasi 3 Nama SMRC: Ganjar di Posisi Pertama, Kalahkan Prabowo dan Anies
Direktur Riset SMRC Deni Irvani menyebut Ganjar Pranowo bahkan berhasil mengungguli Prabowo sebesar 3,8 persen.
“Ganjar Pranowo unggul atas Prabowo dari para responden yang mengenal keduanya. Ganjar meraih 46,3 persen, sementara Prabowo 42,5 persen,” ujar saat melakukan rilis hasil survei nasionalnya secara virtual, Rabu (23/8).
BACA JUGA: SMRC: Ganjar Ungguli Prabowo dalam Head to Head Jika Tingkat Pengenalan Berimbang
Menurut Deni, hasil ini sekaligus menjadi penguatan pada basis Ganjar Pranowo setelah keduanya sempat beririsan tipis dalam perolehan suara saat survei sebelumnya yang diadakan pada 16 hingga 23 Juli 2023 lalu.
Pada saat itu Ganjar Pranowo unggul 0,1 persen dengan perolehan 44,5 persen, sedangkan Prabowo mendapat 44,4 persen.
Adapun survei SMRC dilakukan dengan metode wawancara lapangan pada periode 31 Juli hingga 11 Agustus 2023. Sampel basis 3.710 responden dipilih secara random (stratified multistage random sampling) dari populasi tersebut dengan jumlah yang proporsional.
Oversample dilakukan di provinsi-provinsi kecil sehingga jumlah sampel tiap provinsi minimal 100 responden.
Total sampel akhir adalah 5.000 responden. Response rate (responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebesar 4260 atau 85 persen. Sebanyak 4260 responden ini yang dianalisis.
Margin of error survei dengan jumlah sampel tersebut secara nasional diperkirakan +/- 1.65 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.(mcr8/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra