jpnn.com, JAKARTA - Putra Uya Kuya, Sydney Agusto Putra Utama atau dikenal Nino Kuya, ternyata pernah menjadi korban bullying atau perundungan di sekolah.
Meski tak menceritakan detail, Uya Kuya mengakui, putranya memang pernah mengalami peristiwa tak mengenakkan tersebut.
BACA JUGA: Uya Kuya Sindir Oknum yang Merusak Spanduk Dirinya
Dia pun bersyukur, psikis putra bungsunya tak terdampak akibat perundungan yang pernah dialaminya itu.
"Iya Nino pernah dibully zaman dulu dan sebelum pindah sekolah. Sekarang dia sudah jadi mahasiswa, ibaratnya alhamdulillah secara psikis dan mental tidak ada pengaruhnya," ujar Uya Kuya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (26/2).
BACA JUGA: Spanduk Dirinya Dicopot dan Dirusak, Uya Kuya Lakukan Ini
Di samping itu, dia turut menanggapi peran orang tua apabila sang anak menjadi korban atau pelaku perundungan.
Dia menilai, orang tua yang anaknya menjadi korban perundungan harus berani bersuara.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Suami Siti Badriah Kecelakaan, Ammar Zoni Ajukan Banding
"Orang tua, kita ngomongin umum, siapa pun orang tua yang anaknya jadi korban bully harus speak up, berani melawan," ucap Uya Kuya.
"Saya dari kemarin jadi YouTuber atau artis yang menyikapi kasus bullying kita paling depan," sambungnya.
Kemudian, dia mengingatkan agar orang tua yang mungkin anaknya menjadi pelaku perundungan untuk bisa bersikap bijaksana.
Menurutnya, anak yang melakukan perundungan harus diperingatkan dan diberi arahan.
"Untuk orang tua yang anaknya ngebully juga harus berani memposisikan diri sebagai orang tua yang bijaksana. Anaknya jangan dibela, harus diperingati. Ada efek jeranya juga jangan malah dilindungi," tutur Uya Kuya.
Menurutnya, alangkah lebih baiknya agar orang tua bisa menasihati dan mengarahkan anak-anaknya untuk tidak melakukan perundungan terhadap siapa pun.
"Jadi, intinya kalau anak kita melakukan bullying kita harus kasih tahu, nasihatin," kata Uya Kuya. (mcr7/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Firda Junita