JAKARTA - Usai diumumkan secara resmi sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan segera melantik Roy Suryo, Selasa (15/1). Roy akan menggantikan Andi Mallarangeng yang tersandung kasus hukum Hambalang.
"Saya akan lantik hari Selasa," kata Presiden SBY saat konfrensi pers, Jumat (11/1) di kantor Presiden.
Terpilihnya anggota DPR RI dari Partai Demokrat, Roy Suryo, menjadi Menpora memang terbilang cukup mengejutkan. Bahkan anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat yang juga menjabat sebagai Menkumham Amir Syamsudin, mengaku tidak mendengar nama Roy di internal Partai akan masuk sebagai kandidat kuat pengganti Andi.
"Saya sendiri belum pernah tuh diajak bicara. Saya tidak tahu, baru dengar dari anda," ujar Amir sehari sebelumnya di Istana Negara, usai bertemu Presiden SBY.
Namun kata Amir, siapapun nantinya yang akan menjadi Menpora, keputusan tersebut wajib dihormati karena menjadi hak preogatif Presiden SBY. Berbeda dengan banyak orang yang pesimis dengan sosok Roy, Amir justru melempar pujian pada kadernya tersebut.
"Roy Suryo saya kira kader kami yang muda, kreatif. Saya tahu dia adalah kader yang baik dan loyal. Dia kader yang termasuk mumpuni, salah satu kader terbaik kami," tegas Amir.
Sejak munculnya nama Roy sebagai pengganti Andi, banyak yang mempertanyakan kompetensi anggota Komisi I DPR RI ini untuk menjadi Menpora. Bahkan tak sedikit muncul lelucon di media sosial, soal 'kumis' yang kebetulan juga menjadi ciri khas dua Menpora sebelumnya.
Menanggapi soal 'kumis' ini, Menko Kesra Agung Laksono mengatakan hal tersebut tidak perlu dipersoalkan. Keputusan Presiden SBY memilih seseorang, pasti sudah melalui banyak pertimbangan.
"Soal berkumis, soal muda itu dikembalikan dan terpulang pada beliau (Presiden SBY). Itu hak beliau yang dijamin Undang-Undang," ujar Agung diplomatis.(afz/jpnn)
"Saya akan lantik hari Selasa," kata Presiden SBY saat konfrensi pers, Jumat (11/1) di kantor Presiden.
Terpilihnya anggota DPR RI dari Partai Demokrat, Roy Suryo, menjadi Menpora memang terbilang cukup mengejutkan. Bahkan anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat yang juga menjabat sebagai Menkumham Amir Syamsudin, mengaku tidak mendengar nama Roy di internal Partai akan masuk sebagai kandidat kuat pengganti Andi.
"Saya sendiri belum pernah tuh diajak bicara. Saya tidak tahu, baru dengar dari anda," ujar Amir sehari sebelumnya di Istana Negara, usai bertemu Presiden SBY.
Namun kata Amir, siapapun nantinya yang akan menjadi Menpora, keputusan tersebut wajib dihormati karena menjadi hak preogatif Presiden SBY. Berbeda dengan banyak orang yang pesimis dengan sosok Roy, Amir justru melempar pujian pada kadernya tersebut.
"Roy Suryo saya kira kader kami yang muda, kreatif. Saya tahu dia adalah kader yang baik dan loyal. Dia kader yang termasuk mumpuni, salah satu kader terbaik kami," tegas Amir.
Sejak munculnya nama Roy sebagai pengganti Andi, banyak yang mempertanyakan kompetensi anggota Komisi I DPR RI ini untuk menjadi Menpora. Bahkan tak sedikit muncul lelucon di media sosial, soal 'kumis' yang kebetulan juga menjadi ciri khas dua Menpora sebelumnya.
Menanggapi soal 'kumis' ini, Menko Kesra Agung Laksono mengatakan hal tersebut tidak perlu dipersoalkan. Keputusan Presiden SBY memilih seseorang, pasti sudah melalui banyak pertimbangan.
"Soal berkumis, soal muda itu dikembalikan dan terpulang pada beliau (Presiden SBY). Itu hak beliau yang dijamin Undang-Undang," ujar Agung diplomatis.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Anggap Roy Berintegritas
Redaktur : Tim Redaksi