jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat mengingatkan salah kelola sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) masyarakat di Indonesia Timur harus segera diperbaiki, demi pemerataan pelayanan kesehatan yang layak bagi setiap warga negara.
"Temuan salah kelola sejumlah Fasyankes di Indonesia Timur harus menjadi perhatian serius para pemangku kepentingan agar segera diperbaiki," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (14/6).
BACA JUGA: Terima 5 Ribu Dosis Vaksin, Dinkes Palembang Distribusikan Ke 40 Fasyankes
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan banyak Fasyankes di Indonesia Timur (Maluku Utara, NTT, Papua, dan NTB) yang mangkrak.
Selain itu, sejumlah persoalan juga kerap dihadapi, antara lain insentif tenaga kesehatan, pemenuhan standar minimum jumlah dan kualifikasi tenaga kesehatan, serta pemenuhan anggaran kesehatan.
BACA JUGA: Achmad Yurianto: 305 Fasyankes Sudah Bisa Laksanakan TCM Covid-19
Demikian pula ketersediaan alat kesehatan dan sarana pendukung, prasarana rumah sakit, manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Universal Health Coverage (UHC) dan kepesertaan BPJS, pengelolaan limbah faskes, dan dana alokasi khusus (DAK) fisik juga bermasalah.
Menurut Lestari, perbaikan terhadap sejumlah permasalahan tersebut membutuhkan dukungan semua pihak.
"Para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah harus memiliki cara pandang yang sama terkait pengelolaan dan pengembangan Fasyankes di wilayahnya masing-masing," ujar Rerie yang akrab disapa.
Legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu berpendapat kesehatan sebagai salah satu kebutuhan dasar bagi setiap warga negara agar mampu berperan aktif dalam proses pembangunan harus menjadi prioritas untuk diwujudkan.
Rerie sangat berharap perbaikan Fasyankes yang mangkrak di Indonesia Timur dapat berlangsung dengan segera.
"Sehingga upaya negara untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang layak dan lebih merata bagi setiap warga negara dapat diwujudkan, sebagai bagian dari proses membangun sumber daya manusia Indonesia yang tangguh dan berdaya saing di masa depan," tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu. (mrk/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi