MUARABUNGO - Ujian Nasional (UN) hari pertama di Kabupaten Bungo kemarin (16/4) diwarnai dengan kekurangan soal. Ini terjadi di SMA 1 Limbur Lubuk Mengkuang dan SMA 1 Pelepat. Soal yang kurang itu yakni soal kode E.
Tidak diketahui secara pasti berapa jumlah soal yang kurang, namun pihak sekolah mengatasi masalah itu dengan memfotocopy soal lain. "Ya, memang ada, tapi sudah diatasi dengan foto copy," kata Musidi, Kepala Dinas Pendidikan Bungo dikonfirmasi usai UN.
Dia mengatakan tidak tahu penyebab soal kurang itu. Karena soal itu dikirim dari Jambi dengan pengawalan polisi dan baru di buka ketika akan UN. "Tapi ini tidak menjadi kendala," tukasnya.
UN hari pertama dengan mata pelajaran bahasa indonesia ini tidak otak siswa pusing. Walau menyatakan agak sulit, Rini, salah seorang siswa SMA 1 Muarabungo menyatakan bisa menjawab soal tersebut.
"Lumayan sulit, tapi semua sudah pernah dipelajari. Penjabarannya saja yang susah," katanya yang juga diamini kawan-kawannya saat ditemui di SMA 1 Muarabungo usai ujian.
Dinas pendidikan Bungo juga mencatat 60 siswa yang tidak ikut UN pada hari pertama kemarin. Mereka merupakan siswa yang telah drop out (DO) karena menikah atau juga alasan lain yang tidak disebutkan.
"60 siswa yang tidak ikut itu memang sudah lama berhenti, namun nama mereka telah terdata sebelumnya. Yang jelas UN hari pertama ini tidak ada yang ujian susulan, karena tidak ada yang izin," kata Sanusi, Kabid SMP/SMA.
Secara keseluruhan, siswa SMA yang terdata ikut UN yakni 1927 siswa. Sebanyak 988 dari jurusan IPA dan 939 jurusan IPS. Dari 1927 siswa SMA yang terdata itu yang ikut UN sebanyak 1894 siswa atau 33 yang tidak ikut. Terbanyak tidak ikut dari SMA 1 Jujuhan sebanyak delapan orang.
Dari Madrasah Aliyah (MA) negeri dan swasta siswa yang terdata ikut UN sebanyak 535. Yang ikut hanya 523 atau 12 siswa MA yang tidak ikut. Dua siswa diantaranya tidak ikut karena telah menikah yakni siswa MAN Labor Muarabungo.
Untuk SMK yang terdata 813 siswa dan hanya diikuti 798 atau sebanyak 15 siswa SMK yang tidak ikut. Terbanyak dari SMK Setih Setio yakni sebanyak lima siswa.
"Lembar jawaban UN hari ini (kemarin,red) langsung dikirim ke Jambi dengan dikawal oleh aparat," tukas Sanusi menandaskan.(swi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal UN Bocor
Redaktur : Tim Redaksi