jpnn.com, PALEMBANG - Satu unit angkot jurusan Tangga Butung mengalami kecelakaan di Jl Sultan Mansyur, kawasan Kebon Gede, Kelurahan 32 Ilir, Palembang, Sumsel, Minggu (26/5) pukul 17.00 WIB.
Akibat kejadian itu, dua pengendara motor tewas dan seorang mengalami luka berat.
BACA JUGA: Kecelakaan Beruntun di Jalur Mojokerto-Pasuruan, Tiga Orang Tewas
Kejadian bermula saat angkot BG 1224 RU yang disopiri Rian Juliandri, 23, warga Gandus itu melaju dari arah Polsek IB II menuju Jl Sultan Mansyur.
Baca: Beginilah Kronologis Penangkapan Mustofa Nahrawardaya Versi Sang Istri
BACA JUGA: Truk Molen Lindas Motor, Satu Orang Tewas
Setelah melewati Universitas Sjakhyakirti Palembang, tepat di depan Kantor Lurah 32 Ilir, laju angkot maut itu tiba-tiba hilang kendali.
Angkot masuk ke jalur kanan da menabrak sepeda motor Mio Soul BG 2135 BH yang dikendarai Rizal Saputra, 17.
BACA JUGA: Pengendara Motor Tewas Mengenaskan Digilas Truk Molen, Begini Kondisinya
Saat itu Rizal memboceng ibunya, Yusnani, 62, dan cucu Yusnani, Azam, 2. Akibat tabrakan, korban warga Gelora Ujung, Kelurahan 32 Ilir itu terseret sejauh 5-7 meter.
Rizal dan ibunya terluka parah di kepala dan tubuh. Keduanya tewas di lokasi kejadian.
Sedangkan Azam yang juga terluka berat dilarikan ke RSMH dan mendapatkan perawatan intensif.
Sedangkan angkot nahas itu terbalik dalam posisi miring.
Sopirnya, Rian Juliandri diamankan di Mapolresta Palembang.
Menurut Aiptu Redi Marabes, anggota Pos Laka 603 Musi 2, hasil dari olah tempat kejadian perkara (TKP) dan interogasi terhadap sopir yang diamankan, angkot tersebut melaju tak terarah karena sopir dalam keadaan mabuk.
Selain tercium bau tuak dari mulut, Rian juga mengaku menggunakan sabu-sabu, beberapa hari lalu. “Yang bersangkutan masih dilakukan penahanan di Polresta Palembang,” ujarnya. (cj11)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hindari Kendaraan Lain, Mobil Patroli Terguling Keluar Jalur Jalan
Redaktur & Reporter : Budi